Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tidak Ingin Ada Perpecahan, Cak Imin Minta Santri Jembatani Persatuan Umat

Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyampaikan pesannya dalam momen kegiatan 'Jalan Sehat Sarungan #HariSantri2018

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Tidak Ingin Ada Perpecahan, Cak Imin Minta Santri Jembatani Persatuan Umat
TRIBUNNEWS.COM/FITRI
Jalan Sehat Sarungan 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyampaikan pesannya dalam momen kegiatan 'Jalan Sehat Sarungan #HariSantri2018'.

Di hadapan ratusan santri dan peserta yang hadir dalam kegiatan yang sengaja digelar pada momen Car Free Day (CFD) itu, ia meminta agar para santri bisa menjadi perantara dalam menciptakan perdamaian ditengah situasi yang tengah memanas saat ini.

"Kaum santri harus bertekad untuk menyatukan masyarakat, dan menjembatani (perdamaian)," ujar Cak Imin, di kawasan Car Free Day, Jakarta Pusat, Minggu (30/9/2018).

Menurutnya, jika para santri bisa menjadi 'jembatan' dalam menyatukan umat dan masyarakat, maka solidaritas antar umat beragama maupun masyarakat yang berbeda pandangan, dapat terus terjaga.

Jika persatuan antar umat telah kuat, maka negara ini dapat dibangun ke arah positif, tanpa adanya perpecahan.

"Sehingga (bisa) menyatukan nusantara, membangun negeri dan membangun solidaritas," kata Cak Imin.

BERITA REKOMENDASI

Lebih lanjut Wakil Ketua MPR RI itu menekankan bahwa dirinya berharap kedepannya para santri bisa menjalankan amanat tersebut.

Baca: Daftar Penerbangan Garuda ke Palu yang Dibatalkan hingga 2 Oktober

Sehingga perpecahan dan konflik yang sempat terjadi beberapa waktu lalu, tidak terulang kembali.

"Antar warga bangsa juga tidak boleh lagi ada perpecahan, apalagi konflik," tegas Cak Imin.

Dalam kegiatan tersebut, hadir pula sejumlah pejabat negara seperti Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Hanif Dhakiri serta Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo.

Para santri terlihat mengenakan sarung yang memang sengaja digunakan sebagai dresscode sekaligus identitas khas mereka.


Kegiatan jalan sehat tersebut diselenggarakan untuk memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh tiap tanggal 22 Oktober.

Jalan sehat bersama Cak Imin itu dimulai dari Monas menuju Bundaran HI, kemudian kembali ke Monas.

Untuk memperingati Hari Santri tersebut, Cak Imin juga membagikan hadiah menarik, diantaranya adalah paket umroh.

Para peserta jalan sehat pun tampak sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas