Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kesaksian Nelayan yang Melihat Pesawat Lion Air Oleng Sebelum Jatuh ke Laut

Karawang Sabudi (30) mengaku melihat pesawat Lion Air JT-610 menukik tajam mengarah ke laut sebelum mendengar dentuman dari tengah laut.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Kesaksian Nelayan yang Melihat Pesawat Lion Air Oleng Sebelum Jatuh ke Laut
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Warga memadati Pantai Tanjung Pakis yang menjadi lokasi pantai terdekat jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018). Pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta ke Pangkal Pinang diketahui membawa sebanyak 178 penumpang dewasa, 1 anak-anak dan 2 bayi, jatuh di kawasan perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat pada pagi hari ini. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Haryanto

TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Seorang warga pantai Tanjung Pakis, Karawang, Sabudi (30) mengaku melihat pesawat Lion Air JT-610 menukik tajam mengarah ke laut sebelum mendengar dentuman dari tengah laut.

Berprofesi sebagai nelayan, saat kejadian hilangnya kontak pesawat, Senin (29/10/2018) pagi, Sabudi berada di dekat jatuhnya pesawat Boeing 737 Max 8.

Hal tersebut dikatakannya saat berada di sekitar posko Tanjung Pakis, Karawang, Selasa (30/10/2018).

"Pertama melihat kapal berputar-putar, menukik tajam dari ketinggian hingga masuk kedalam lautan terus enggak kelihatan," kata Sabudi.

Baca: Ibunda Putri Korban Lion Air JT 610: Anakku Cuma Titipan, Allah yang Punya

Pada saat itu, dia menyebutkan bahwa pesawat tidak terlihat meledak di ketinggian.

Namun, kondisi pesawat yang diduga milik Lion Air itu meluncur dari ketinggian hingga tenggelam dan menabrak air laut Tanjung Karawang.

Berita Rekomendasi

"Tidak ada ledakan tapi terdengar suara dentuman keras kaya jatuh ke laut, baru mendengar ledakan," ucapnya.

Setelah melihat kejadian olengnya kapal dan mendengar suara dentuman, ia memperkirakan jarak dirinya dengan jatuhnya pesawat sekitar 200 meter.

Tidak menghampiri suara ledakan, ia yang telah menjadi nelayan selama lima tahun itu kembali pulang ke bibir pantai.

Namun, sesaat setelah berada di pantai, ternyata telah ramai oleh warga yang mengatakan ada pesawat jatuh di wilayah Tanjung Karawang.

"Untuk memastikan titik pesawat, saya sempat dibawa oleh polisi untuk menunjukkan lokasi jatuhnya," ujar dia menjelaskan.


Pada awalnya, ia disuruh menunjukkan lokasi yang diduga pesawat jatuh oleh petugas.

Saat berada di lokasi, Sabudi menjelaskan telah melihat potongan-potongan pesawat maupun barang pribadi dan tubuh manusia.

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas