Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Tak Biasanya Jaksa Andri Kembali Bertugas ke Pangkalpinang Ajak Istri

Ada yang tidak biasa dari Jaksa Andri saat kembali bertugas ke Pangkalpinang. Istrinya ikut serta dalam penerbangan nahas tersebut.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Tak Biasanya Jaksa Andri Kembali Bertugas ke Pangkalpinang Ajak Istri
Tribunnews/JEPRIMA
Petugas saat mencari korban dan serpihan pesawat Lion Air JT 610 di kawasan laut Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018). Petugas Basarnas dibantu TNI dan Polri melakukan pencarian hingga malam hari. Tribunnews/Jeprima 

Tidak hanya Andri, ada beberapa jaksa yang berada di dalam pesawat nahas tersebut. Ada Kasi Pidsus Pangkalpinang Dody Junaedi duduk di kursi 19 E, lalu ada Shandy Johan Ramadhan, Jaksa Fungsional Bangka Selatan duduk di kursi 7 F dan Staf Tata Usaha Kejati Babel bernama Sastiarta duduk di kursi 34 E.

Petugas saat mencari korban dan serpihan pesawat Lion Air JT 610 di kawasan laut Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018). Petugas Basarnas dibantu TNI dan Polri melakukan pencarian hingga malam hari. Tribunnews/Jeprima
Petugas saat mencari korban dan serpihan pesawat Lion Air JT 610 di kawasan laut Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018). Petugas Basarnas dibantu TNI dan Polri melakukan pencarian hingga malam hari. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Senin (29/10/2018) kemarin pesawat Lion Air dengan nomor JT 610 dengan rute penerbangan Cengkareng menuju Pangkalpinang mengalami kecelakaan setelah lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta pukul 06.20 WIB.

Pesawat jatuh 13 menit setelah mengudara.

Dalam keterangan tertulis Lion Air, pesawat yang jatuh merupakan pesawat baru dan layak operasi.

Pesawat tersebut baru beroperasi pada Agustus 2018 dan jika dihitung saat ini baru mengudara sekitar 2,5 bulan.

Pesawat mengangkut 178 penumpang dewasa, satu penumpang anak-anak dan dua penumpang bayi termasuk dalam penerbangan ini.

Ada tiga pramugari sedang pelatihan dan satu teknisi.

Berita Rekomendasi

Pesawat dikomandoi Capt Bhavye Suneja dengan co pilot Harvino bersama enam awak kabin atas nama Shintia Melina, Citra Noivita Anggelia, Alviani Hidayatul Solikha, Damayanti Simarmata, Mery Yulianda, dan Deny Maula.

Pesawat Lion Air JT610 diketahui bertipe B737-8 Max terbang dari Bandara Soekarno Hatta Banten pada pukul 06.10 WIB menuju bandar udara Depati Amir di Pangkalpinang.

Pesawat Lion Air JT610 seharusnya dijadwalkan akan tiba di Pangkalpinang pada Pukul 07.10 WIB.

Namun pesawat Lion Air JT610 dikabarkan hilang kontak pada pukul 06.33 WIB.

Pesawat Lion Air JT610 dengan nomor registrasi PK-LQP dilaporkan terakhir tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S - 107 07.16 E.

Penelusuran Tribun, pesawat Lion Air JT610 tersebut membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi dengan 2 pilot dan 5 kru pesawat.

Sementara itu, Basarnas memastikan pesawat Lion Air JT610 jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas