Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Daftar Nama 7 Jenazah Korban Lion Air JT 610 yang Berhasil Diidentifikasi

Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur kembali berhasil mengidentifikasi tujuh korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP pada Minggu (4/11/2018).

Editor: Sri Juliati
zoom-in Daftar Nama 7 Jenazah Korban Lion Air JT 610 yang Berhasil Diidentifikasi
KOMPAS.com/RINDI NURIS VELAROSDELA
Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur mengidentifikasi tujuh korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP pada Minggu (4/11/2018). 

TRIBUNNEWS.COM - Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur kembali berhasil mengidentifikasi tujuh korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP pada Minggu (4/11/2018).

"Tadi pada pukul 14.00 sampai dengan 15.30 WIB, kami sudah melaksanakan sidang rekonsiliasi," ujar Kepala Bidang DVI Mabes Polri Kombes drg. Lisda Cancer di RS Polri, Minggu.

Kepala Lab DNA Pusdokkes DVI Mabes Polri Kombes Putut T Widodo mengatakan, hasil identifikasi pada Minggu berdasarkan 24 kantong jenazah yang diterima pada Senin (29/10/2018) lalu.

"Yang teridentifikasi melalui DNA, itu dari 24 yang pertama. Setiap kantong terdiri dari beberapa bagian tubuh."

"Masing-masing bagian kita anggap satu individu, lalu jika telah cocok baru kita kumpulkan jadi satu dengan body part lainnya," ujar Putut.

Berikut daftar jenazah korban Lion Air JT 610 yang berhasil diidentifikasi:

1. Jenazah pertama yang teridentifikasi adalah Rohmanir Pandi Sagala berusia 23 tahun asal Tangerang, Banten.

Berita Rekomendasi

Rohmanir teridentifikasi dengan nomor post mortem 00778 dari kantong jenazah nomor DVI 00/Lion Kerawang/OO77.

Jenazah memiliki nomor antemortem 041 teridentifikasi melalui sidik jari dan medis.

2. Jenazah kedua, Dodi Junaidi berusia 40 tahun asal Tangerang Selatan, Banten.

Dodi teridentifikasi dengan nomor post mortem 0002i dari kantong jenazah nomor DVI 00/Lion Tanjung Priok/0002.

Jenazah memiliki nomor antemortem 021 yang teridentifikasi melalui DNA.

3. Jenazah ketiga teridentifikasi sebagai Muhammad Nasir berusia 29 tahun asal Cianjur, Jawa Barat.

Nasir teridentifikasi dengan nomor post mortem 0003e dari kantong jenazah nomor DVI 00/Lion Tanjung Priok/0003.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas