TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Merayakan HUT ke-73, Korps Brimob Polri menggelar upacara di Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat, Rabu (14/11/2018).

Upacara itu sendiri dipimpin oleh Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.

Tito mengatakan upacara HUT Brimob kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya, yakni lebih sederhana.
“HUT ke-73 Brimob tahun ini memang beda daripada sebelumnya. Biasanya kita melaksanakan upacara besar kemudian dengan demonstrasi ketangkasan terjun payung, demonstrasi penanganan teror dan atraksi. Tapi tahun ini dilaksanakan dengan suasana lebih sederhana," ujar Tito, di lokasi, Rabu (14/11/2018). 

Tahun ini, upacara dilakukan di ruang tertutup dalam hanggar. Padahal biasanya Korps Brimob menggelar upacara penuh atraksi di lapangan utama Mako Brimob. 

Baca: 30 Anggota Brimob Bantu Angkat Puing Longsor di Cimanggis Depok

Jenderal bintang empat itu menyebut upacara sederhana ini merupakan usulan Dankor Brimob Polri Irjen Pol Rudy Sufahriadi. 

Menurut Rudy, dijelaskan Tito kembali, saat ini Indonesia masih dalam suasana duka. Maka dari itu, upacara dilaksanakan secara sederhana. 

“Ini usulan Dankor Brimob karena suasananya masih berduka. Gempa Lombok dan Palu. Ada belasan anggota Polri yang gugur di Sulteng. Lalu ada kecelakaan Lion Air. Anggota ada yang gugur juga," jelasnya. 

Lantaran hal itu, Tito berterimakasih kepada Korps Brimob atas sikapnya yang membuat dirinya bangga. 

"Selaku pimpinan Polri saya merasa bangga dan berterima kasih setinggi-tingginya kepada seluruh segenap jajaran Korps Brimob Polri ada beberapa hal yang membuat kebanggaan kebanggan itu," pungkasnya.

Hadir dalam acara ini mantan Wakil Presiden Tri Sutrisno, Kepala BNN Komjen Pol Heru Winarko, Ketua KPK Agus Rahardjo. 

Selain itu, terlihat pula Kapolri terdahulu yakni Roesman Hadi dan Dai Bachtiar.