IPW Apresiasi Polri yang Beri Izin Reuni 212
Neta S Pane mengapresiasi sikap Polda Metro Jaya yang mengizinkan Reuni 212 digelar di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (2/12/2018) esok.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane mengapresiasi sikap Polda Metro Jaya yang mengizinkan Reuni 212 digelar di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (2/12/2018) esok.
Hal itu disampaikannya saat diskusi publik 'Reuni 212: Gerakan Moral atau Politik?', di Gado-Gado Boplo Satrio, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (1/12/2018).
"Pemberian izin tersebut menunjukkan bahwa Polri melihat situasi Jakarta sangat kondusif dan tidak ada yang harus dikhawatirkan dan dicemaskan menjelang dan saat Reuni 212 berlangsung," kata Neta.
Menurut pantauan IPW, ucap Neta, Jakarta sangat kondusif dan pergerakan massa tidak semasif seperti Aksi 212 tahun lalu, di mana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dianggap sebagai musuh bersama.
Baca: Siswa SD Tewas Ditabrak Truk di Ogan Ilir
Hal tersebut artinya sikap antusias untuk mengikuti Reuni 212 akhir pekan ini memudar.
"Namun elite-elite tertentu tetap bersikap bombastis dengan mengatakan reuni akan diikuti 1 juta orang, padahal dari pantauan IPW diperkirakan massa yang akan hadir tidak sampai 20 ribu," jelasnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, mengungkapkan pihaknya menerjunkan puluhan ribu untuk mengamankan aksi ini.
"Jadi ada 20.000 personel gabungan dari TNI, Polri dan juga oleh pemerintah daerah. Intinya ada beberapa lokasi yang akan disiapkan yang akan digunakan untuk mengamankan," jelas Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (30/11/2018).