Aktivis Perempuan Minta Sisca Dewi Dibebaskan dari Jerat Hukum
Mereka meminta Sisca dibebaskan dari jeratan hukum karena sebenarnya ia adalah korban dari ketidaksukaan seorang petinggi polisi berinisial
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Tribunnews, Willy Widianto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus pencemaran nama baik yang menimpa artis dangdut sekaligus politisi Sisca Dewi menuai simpati dari sejumlah aktivis perempuan.
Mereka meminta Sisca dibebaskan dari jeratan hukum. Alasannya, Sisca adalah korban dari ketidaksukaan BS yang nikah sirinya terungkap ke publik.
"Sebenarnya tidak ada yang salah dari Sisca karena dia dinikahi secara sah oleh BS secara siri, dan itu dibenarkan secara agama. Tapi kenapa kemudian Sisca yang dituduh mencemarkan nama baik lalu dibui,?" ujar Koordinator Aliansi Perempuan Nusantara Naelu Rizqi di Jakarta, Selasa (11/12/2018).
Menurut Naelu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Sisca juga sudah mengakui bahwa dirinya sudah dinikahi BS pada 17 Mei 2017 di Putri Duyung Ancol, Jakarta Utara.
Sebagai mahar, Sisca diberi rumah di Jalan Lamandau, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dan rumah di Jalan Penguin, Bintaro.
"Hakim mestinya bisa melihat kasus ini sesuai dengan fakta persidangan. Bukan berdasarkan tekanan dari luar. Fakta bahwa Sisca dinikahi secara siri kan sudah berdasarkan pengakuan dirinya dan saksi-saksi. Lalu bukti empirik berupa foto dan lain-lain," ujarnya.
Lebih lanjut, Naelu mengatakan, jika BS tidak mau nikah sirinya terungkap tidak serta merta lalu menyalahkan Sisca dengan menuduhkan melakukan pencemaran nama baik.
Bagi Naelu, tindakan itu sangat keliru. Sebab mereka menikah atas dasar suka sama suka.
"Pernikahan mereka juga diketahui oleh orang tua Sisca," tuturnya. Justru yang aneh, Naelu merasa dalam kasus ini banyak sekali tekanan dari luar bukan hanya kepada hakim.
Namun juga para saksi. Mereka yang tadinya menjadi saksi atas pernikahan Sisca dan BS ketika dipanggil untuk memberikan keterangan tiba-tiba tidak mau mengakui dan pura-pura tidak tahu.
"Begitu juga saksi-saksi yang meringankan di persidangan. Mereka mendadak tidak mau jadi saksi dan diduga akibat intimidasi dari pihak-pihak tertentu. Akibatnya,posisi Sisca Dewi kini terpojok," ujarnya.
Ia berharap,pihak berwenang bisa melihat ada ketidakadilan dalam kasus yang menimpa Sisca.
"Saya yakin jika Sisca tidak mengungkap pernikahan sirinya ke publik, tidak akan ada kriminalisasi," jelasnya.
Baca: Apartemen Sky House Alam Sutera+ Bidik Pasar Milenial di Selatan Jakarta