Kapolsek Ciracas Sudah Masuk Kantor
Kapolsek Ciracas Kompol Agus Widar sudah kembali beraktivitas setelah mengalami penganiayaan dalam insiden pembakaran Mapolsek Ciracas.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pria berbadan tegap terlihat sibuk melihat kondisi dan ruangan Polsek Ciracas, Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur.
Ia terlihat menyapa satu-persatu sejumlah anggota kepolisian dan anggota TNI yang telah hadir dihalaman Polsek.
Pria itu kemudian berbincang santai dengan anggota polisi dan TNI di sebuah bangku dengan penutup kanopi plastik.
Secangkir kopi menemaninya sembari berbincang dengan beberapa anggota TNI dan polisi.
Usai berbincang, ia segera berdiri dan memimpin apel pagi di Lapangan Polsek Ciracas.
Pria tersebut merupakan Kapolsek Ciracas Kompol Agus Widar yang sebelumnya menjalani perawatan medis usai menjadi korban kekerasan massa paska perusakan dan pembakaran Polsek Ciracas pada Rabu (12/12/2018) dini hari.
Agus kembali beraktivitas di kantornya, Jumat (14/12/2018).
Meski begitu, di tubuh Agus masih menempel bekas infus yang ditutup perban putih di tangan kirinya.
Di tangan kanan juga masih ada gelang bekas tanda perawatan di rumah sakit
Agus mengatakan, kondisinya telah membaik.
"Sehat lah saya, sudah berikan pelayanan, kalau berikan pelayanan kan sudah pasti sehat lah," kata Agus.
Menurut Agua, dirinya sekarang fokus untuk melayani masyarakat.
"Kondisi saya sudah di sini, saya hanya fokus ke pemberian pelayanan masyarakat saja," ungkapnya.
Ia juga sempat mengecek langsung ruang pelayanan pembuatan surat-surat seperti Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), surat kehilangan dll.
Agus juga sempat berbincang dengan sejumlah masyarakat di ruang tersebut agar tidak perlu khawatir untuk datang dan mengurus keperluan di Polsek Ciracas.
Baca: Sejumlah Mobil dan Motor Patroli Baru Terparkir di Halaman Polsek Ciracas
Baca: Kapolsek Agus: Masyarakat Tidak Perlu Khawatir Datang Ke Polsek Ciracas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.