Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satgas Antimafia Bola Polri kembali memanggil ulang mantan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hidayat dan Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB), Risha Adi Wijaya, Selasa (2/1/2019).

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan keduanya sudah mengonfirmasi bisa hadir dalam pemeriksaan tersebut.

Baca: Demokrat Belum Sumbang Dana Kampanye, Andi Arief : Justru Sebaiknya Sandiaga Uno Berjanji Membantu

"Hari ini akan memanggil ulang saudara Hidayat sebagai anggota komite eksekutif. Dipanggil lagi Risha Adi Wijaya Direktur PT LIB, sudah konfirmasi bisa hadir memberikan keterangan terkait masalah mafia bola Liga 3 dan Liga lain," ujar Dedi, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (2/1/2019).

Satgas Antimafia Bola disebut Dedi terus mendalami skandal pengaturan skor dari empat orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Baca: Eka Ramdani Gantung Sepatu, Eks Pemain Persib Bandung: Dia Termasuk Gelandang Terbaik di Indonesia

Ia pun mengungkap telah disusunnya jadwal pemeriksaan terhadap beberapa saksi yang diduga mengetahui konstruksi perkara kasus tersebut.

"Progresnya dalam tiap hari ada saksi dimintai keterangannya. Secara bertahap akan disampaikan. Termasuk nanti akan pemeriksaan keterangan saksi kembali," jelas Dedi.

Satgas Antimafia Bola pun mendalami kembali 47 laporan masyarakat yang sudah dianalisa guna keperluan tindak lanjut.

Baca: Prediksi Harga Wuling SUV, Lebih Murah dari Mitsubishi Pajero Sport Ternyata

"Ke depan sudah dibuat rencana untuk mengundang kembali beberapa saksi untuk berantas mafia bola," katanya.

Selain itu, mantan Wakapolda Kalimantan Tengah tersebut mengatakan jika Sekjen PSSI Ratu Tisha juga akan memberikan keterangan dan data tambahan.

Nantinya hal yang akan digali dari PSSI, kata dia, adalah seputar jadwal, regulasi, hingga teknis pengaturan Liga 2 dan Liga 1.

"Dalam minggu ini Sekjen memberikan keterangan tambahan. Sekjen PSSI kooperatif, berkomitmen akan membantu," ucapnya.

Baca: BNPB: Longsor Sukabumi, 15 Tewas dan 20 orang Belum Ditemukan

Dalam kasus mafia bola, polisi sudah menetapkan empat tersangka.

Para tersangka di antaranya anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Johar Lin Eng, mantan anggota Komite Wasit PSSI Priyanto, putri Priyanto Anik Yuni Artikasari, dan anggota Komisi Disiplin PSSI Dwi Irianto alias Mbah Putih.