Pengurus MKGR Ziarah ke Makam A.H Nasution dan R.H Sugandi di TMP Kalibata
Ketua Umum DPP MKGR, Roem Kono, terlihat memimpin upacara yang berlangsung singkat.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) menyambangi Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (5/1/2019).
Pantauan Tribunnews.com, sekitar 20 orang lebih hadir mengenakan jas dan seragam warna kuning. Mereka telah datang sejak pukul 07.30 WIB.
Para pria nampak melengkapi busananya dengan peci hitam. Sementara para perempuan yang berhijab mengenakan hijab warna kuning.
Ketua Umum DPP MKGR, Roem Kono, terlihat memimpin upacara yang berlangsung singkat.
Beberapa kali ia bersama jajarannya memberikan gesture hormat. Setelahnya Roem terlihat memberikan karangan bunga secara simbolis di Monumen TMP Kalibata.
Pengurus DPP Ormas MKGR kemudian menyambangi dua makam untuk menabur bunga.
Baca: 8 Fakta Kelompok Teroris Poso Pimpinan Ali Kalora, Tega Mutilasi Warga hingga Serang Polisi
Baca: Beda Respon Anak Jokowi Tanggapi Nyinyiran - Kaesang & Kahiyang Santai, Gibran : Seperti Itu Mereka
Kedua makam itu adalah makam Jenderal Besar TNI A.H Nasution dan makam pendiri MKGR, Mayjend TNI R.H Sugandi.
Mereka sempat memanjatkan doa di kedua makam tersebut.
"Tadi kita menabur bunga di makam Bapak A.H Nasution dan kedua ke Bapak R.H Sugandi," ujar Roem Kono, di lokasi, Sabtu (5/1/2019).
Ia menuturkan kedatangannya adalah untuk mengingat kembali tetes darah perjuangan para pahlawan yang gugur pada zaman kemerdekaan.
Apalagi, kata dia, MKGR merupakan salah satu pilar pengawal Pancasila pada saat itu dan juga mempertahankan negara Republik Indonesia sampai saat ini.
"Tujuannya, kami dari ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong yang didirikan tahun 1960, datang ke sini untuk berziarah di taman makam pahlawan ini khususnya kepada R.H. Sugandhi sebagai pendiri MKGR," kata Roem Kono.
"Karena itu hari ini kami datang bukan hanya untuk berziarah, tapi mengingat kembali, tetesan darah dari para pahlawan kita pada tahun 1945, dimana tetesan darah ini tidak pernah dibayar, tidak mengharapkan gaji," imbuhnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa acara ini adalah rangkaian dari acara yang telah dimulai sejak beberapa bulan yang lalu.
MKGR, kata dia, telah menyambangi Sumatera, Kalimantan, Jawa Barat hingga Jakarta.
"Rangkaian acara ini sudah kita mulai sejak beberapa bulan yang lalu, yaitu di Sumatera, Kalimantan, kemudian juga Jawa Barat, sampai dengan Jakarta dan hari ini adalah ziarah. Nanti puncaknya akan kita laksanakan di Jawa Timur," pungkasnya.