Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Tim penyelam dari Dislambair Koarmada I, akan diberi penghargaan karena telah menemukan CVR Pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT610 yang jatuh di perairan Karawang November 2018 silam.

"Reward pasti ada, nanti kita akan laporkan kepada komandonatas karena militer sehingga harus kita laporkan ke komando atas," kata Panglima Armada I, Laksamana Muda TNI Yudo Margono di atas kapal KRI Spica, Senin (14/1/2019).

Dia mengungkapkan atas kerja keras tim gabungan dari KNKT, Dislambair, Kopaska, dan KRI Spica, akhirnya berhasil menemukan Cockpit Voice Recorder (CVR) pesawat Lion Air PK-LQP di perairan Karawang.

Baca: Kasus Meikarta, KPK Kantongi Nama Anggota DPRD Bekasi yang Gunakan Dana Suap untuk ke Thailand

Pihaknya, akan memberikan benda tersebut kepada KNKT.

"Selanjutnya, kami akan serahkan kepada KNKT," jelas dia.

Sebelumnya, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) kembali memulai pencarian terhadap rekaman suara kokpit atau CVR pesawat udara Lion Air PK-LQP, Selasa (8/1/2019).

Baca: Ketika Dian Sastro Sebut Gempita Calon Mantu Nagita Slavina, Gisella Anastasia Berkomentar Hal Lain

KNKT menggandeng serta Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal) untuk menemukan CVR pesawat yang jatuh di perairan Tanjung Karawang itu.

Kerjasama tersebut berupa pengerahan KRI Spica-943 milik Pushidrosal yang memiliki serangkaian peralatan mutakhir untuk menyisir lautan mencari CVR.