Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kemendagri Sepakati MoU dengan Swasta soal Pemanfaatan Data Kependudukan

Penandatangan MoU tersebut dilakukan dengan perusahaan anggota Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia APJII dan 11 perusahan jasa finansial

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Kemendagri Sepakati MoU dengan Swasta soal Pemanfaatan Data Kependudukan
Tribunnews.com/Rina Ayu
Penandatanganan Mou pemanfaatan Nomor Induk Kependudukan (NIK), Data Kependudukan dan KTP Elektronik, yang disaksikan oleh Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh, di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (15/1/2019) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil menyepakati MoU pemanfaatan Nomor Induk Kependudukan (NIK), Data Kependudukan dan KTP Elektronik, di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (15/1/2019).

Penandatangan kerja sama tersebut dilakukan dengan perusahaan anggota Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia APJII dan 11 perusahan jasa finansial.

Baca: Kemendagri Akui Minta Bupati Bekasi untuk Selesaikan Perijinan Meikarta tapi . . .

Selain APJII, ada 11 perusahaan jasa finansiai yang mengikat kerjasama dengan Ditjen Dukcapil yaitu, PT Avrist Assurance, PT Mizuho Balimor Finance, PT Pasaraya Life Insurance, PT JTrust Dlympindo Multi Finance, PT Bank Panin Dubai Syariah TBK, PT Bhinneka Life Indonesia, Suzuki Finance lndonesia, Bank Woori Saudara, Bank Index Selindo, PT China Life Insurance Indonesia, dan PT Asuransi Jiwa Inhealth lndonesia.

Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, kerja sama pemanfaatan data tersebut, menjadi bagian dari upaya membangun data kependudukan tunggal.

"Dengan begitu, masyarakat atau nasabah akan lebih mengoptimalkan sistem administrasi perusahaan melalui ketersediaan data kependudukan dan pencatatan sipil yang akurat,” ujar Zudan.

Gayung pun bersambut. Kalangan asosiasi dan perusahaan mengapresiasi MoU itu, di mana banyak manfaat dan kemudahan yang didapat, seperti dalam proses verifikasi identitas nasabah.

Berita Rekomendasi

”Kerjasama ini penting untuk meningkatkan dan menciptakan penyelenggaraan bisnis pembiayaan yang sehat dan transparan terutama dalam rangka penerapan tata kelola perusahaan yang baik,” ujar Direktur Suzuki Finance Indonesia Hendry Setiabudi.

Baca: Kapuspen Kemendagri: Kenali Lima Warna Surat Suara Pemilu 2019

Hal yang sama pula diungkapkan Direktur Bhinneka Life, Rully Safari. Ia mengatakan kerja sama sangat bermanfaat bagi perusahaan asuransi.

"Membantu Asuransi Bhinneka Life dalam memverifikasi identitas nasabah asuransi dan tenaga pemasaran untuk mempercepat proses penerbitan polis maupun pembayaran klaim," ujar Rully.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas