Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fadli Zon Sebut Puisi 'Doa yang Ditukar' Terus Digoreng Untuk Fitnah Dirinya

Ia difitnah telah menghina ulama KH Maimoen Zubair atau mbah Moen karena puisi yang dibuatnya itu

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Sanusi
zoom-in Fadli Zon Sebut Puisi 'Doa yang Ditukar' Terus Digoreng Untuk Fitnah Dirinya
Taufik Ismail/Tribunnews.com
Wakil Ketua DPR Fadli Zon 

Berita Ini Sudah Mengalami Ralat dari Judul Sebelumnya: " Fadli Zon Sebut Pusi 'Doa yang Ditukar' Terus Digoreng Untuk Fitnah Dirinya"

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon mengatakan bahwa puisi yang berjudul 'Doa yang Ditukar' hingga kini masih terus digoreng oleh pihak -pihak yang tidak bertanggung jawab.

Ia difitnah telah menghina ulama KH Maimoen Zubair atau mbah Moen karena puisi yang dibuatnya itu.

"Saya difitnah sebagai telah menyerang KH Maimoen Zubair melalui puisi tersebut. Tuduhan tersebut sangat tidak masuk akal, mengingat saya sangat menghormati KH Maimoen Zubair dan keluarganya," ujar Fadli melalui keterangan tertulisnya, Minggu (17/2/2019).

Fadli mengatakan ia sangat menghormati Mbah Moen dan ulama-ulama lainnya. Menurutnya, Mbah Moen merupakan ulama yang santun dan ramah.

Baca: Hotman Paris Rela Menunggu di Warung Tamara Bleszynski Sejak Subuh karena Naksir Sang Aktris

"Beberapa kali saya bertemu dengan beliau. Beberapa diantaranya kebetulan bahkan bertemu di tanah suci Mekah, di pesantren Syekh Ahmad bin Muhammad Alawy Al Maliki, di Rusaifah," katanya.

Fadli mengatakan di tahun politik seperti sekarang ini ia tidak menilai ulama berdasarkan preferensi politiknya.

Berita Rekomendasi

Ulama harus ditempatkan di atas dan dihormati sebagaimana guru dan orang tua.

Oleh karena itu menurut Fadli ia membuat puisi terebut karena tidak rela ulama dibawa-bawa ke ranah politik.

"Justru karena saya sangat menghormati KH Maimoen Zubair, saya tidak rela melihat beliau diperlakukan tidak pantas hanya demi memuluskan ambisi politik seseorang ataupun sejumlah orang. Inilah yang telah mendorong saya menulis puisi tersebut. Saya tidak rela ada ulama kita dibegal dan dipermalukan semacam itu," katanya.

Sebelumnya Fadli Zon membuat Puisi berjudul 'Doa yang Ditukar' sebagai reaksi atas doa Mbah Maimoen yang diminta diganti.

Untuk diketahui ulama Nahdatlul Ulama Maimoen Zubair sempat salah mengucapkan doa saat bersama Jokowi di rembang, Jumat (1/2/2019).

Saat itu, Mbah Moen panggilan akrab KH Maimun Zubair salah menyebut nama Prabowo Subianto yang seharusnya Jokowi dalam dalam doanya.

Potongan video salah ucap tersebut kemudian ramai diperbincangkan netizen. Bahkan pengguna Twitter banyak mengunggah potongan video saat Mbah Moen sempat salah menyebut nama Prabowo dalam doanya itu.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas