Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Debat Capres di Mata Netizen, PoliticaWave: Jokowi Menang di Semua Segmen

Dia menjelaskan, terdapat 53,39 persen netizen membicarakan tentang Jokowi, sedangkan Prabowo 46,61 persen.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Debat Capres di Mata Netizen, PoliticaWave: Jokowi Menang di Semua Segmen
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo bersama dengan Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto berSwafoto usai melakukan Debat Kedua Calon Presiden Pemilu 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019). Debat kedua kali ini beragendakan penyampaian visi misi bidang Infrastruktur, Energi, Pangan, Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Lembaga survei PoliticaWave merilis hasil pantauan di Media Sosial terkait debat kedua Calon Presiden antara Joko Widodo (Jokowi) menghadapi Prabowo Subianto, pada Minggu (17/2/2019).

Dari hasil pantauan PoliticaWave tersebut, tercatat Jokowi memenangkan debat kedua.

"Dari hasil analisa, dapat kita simpulkan bahwa Jokowi unggul di semua segmen, baik dari jumlah percakapan maupun dari sentimen percakapan," ujar Founder PoliticaWave Yose Rizal, Senin (18/2/2019).

Dia menjelaskan, terdapat 53,39 persen netizen membicarakan tentang Jokowi, sedangkan Prabowo 46,61 persen.

Jokowi selaku petahana sentimennya jauh lebih positif daripada Prabowo. Bahkan Prabowo mendapatkan sentiment negatif dari netizen.

Baca: BPN Sebut Apresiasi Prabowo ke Jokowi Bukan Bagian Strategi Debat

Tercatat Jokowi mendapatkan sentimen positif sebesar 57,51 persen dan sentimen negatif sebesar 42,49 persen.

Berita Rekomendasi

Sedangkan Prabowo mendapatkan sentimen positif sebesar 29,48 persen dan sentimen negatif sebesar 70,52 persen.

Dia menjelaskan, isu-isu positif terkait Jokowi disebabkan hal-hal yang substansial terkait tema Debat, seperti pembangunan Infrastuktur untuk meningkatkan konektivitas, sanksi kepada perusahaan yang melanggar lingkungan hidup, penindakan illegal fishing, pembagian lahan konsensi kepada rakyat dan penurunan impor jagung.

Isu negatifnya imbuh dia, terkait janji impor, klarifikasi soal kebakaran hutan dan konflik agraria.

Sementara Prabowo, lebih lanjut, selain mengkritik kebijakan Jokowi, netizen menganggap sering salah atau kurang dalam memaparkan data.

"Sebagai penantang, Prabowo dianggap kurang terlalu tajam dan bahkan sering menyetujui pernyataan Jokowi. Puncaknya adalah terkait luasnya penguasaan lahan Prabowo dan kurang mengerti mengenai Unicorn," jelasnya.

Baca: Di masa depan peretas akan bisa menyandera ingatan di otak kita

PoliticaWave juga merekam percakapan netizen pada setiap segmen pada debat Capres kedua tersebut.

I. Segmen I

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas