Isi Pesan Ratna Sarumpaet Terungkap di Persidangan
Rocky mengaku menerima empat foto dari Ratna. Namun, Ratna tidak mencantumkan keterangan apa pun ketika mengirimkan foto tersebut.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Jaksa Penuntut Umum (JPU) Arya Wicaksana membongkar isi komunikasi tertulis (chatting) melalui aplikai WhatsApp antara terdakwa kasus penyebaran kabar bohong alias hoaks Ratna Sarumpaet dengan pengamat politik, Reocky Gerung.
Jaksa juga membacakan dakwaan serta kronologi Ratna merancang kebohongannya dianiaya orang tak dikenal di Bandung, Jawa Barat pada 21 September hingga akhirnya tersbongkar pada 3 Oktober 2018.
Ternyata, Ratna disebut menjalani tindakan medis perbaikan wajah di Rumah Sakit Khusus (RSK) Bedah Bina
Estetika yang beralamat di Jalan Teuku Cik Ditiro, Menteng, Jakarta Pusat, pada 21 September 2018. Dakwaan itu dibacakan JPU Arya Wicaksana pada sidang perdana Ratna.
"Terdakwa ditempatkan di ruang perawatan ruang B1 lantai 3 untuk menjalani rawat inap sejak 21 September sampai 24 September 2018. Selama menjalani rawat inap tersebut, terdakwa beberapa kali mengambil foto wajahnya dalam posisi bengkak dan lebam akibat tindakan medis dengan HP merek iPhone," kata Arya di di ruang sidang utama Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Arya juga membacakan Ratna datang ke rumah sakit tersebut untuk menjalani operasi mengencangkan kulit muka. Namun operasi diduga gagal, sehingga wajahnya berubah bentuk, bengkak.
Belakangan, Ratna mengabarkan ke berbagai pihak kondisi lebam pada wajahnya akibat dipukul orang tak dikenal ketika bertandang ke Bandung, Jawa Barat untuk sebuah konferensi internasional, pada 21 September.
Dalam pembacaan dakwaan, JPU juga mengungkapkan isi percakapan WhatsApp antara Ratna Sarumpaet dengan pengamat politik Rocky Gerung, yang dijadikan sebagai saksi dalam kasus ini. JPU menjelaskan kronologi dan percakapan WhatsApp Ratna Sarumpaet dengan Rocky Gerung.
Pada hari Selasa Tanggal 25 September 2018 sekira pukul 20.43 WIB, Ratna Sarumpaet mengirimi foto wajahnya yang lebam dan bengkak kepada Rocky Gerung. Selain foto wajahnya yang lebam, Ratna Sarumpaet juga menuliskan pesan yang berisi, "21 September 2018 jam 18.50 WIB area Bandara Bandung."
Pada hari yang sama sekitar pukul 24.00 WIB, Ratna Sarumpaet kembali mengirim pesan kepada Rocky Gerung yang berisi, "Not For Public".
Kemudian Rabu, 26 September 2018 sekitar pukul 22.24 WIB, Ratna Sarumpaet mengirim lagi berita kepada Rocky Gerung dengan pesan yang berisi, "sakit seputar rongga mata, retak di pelipis dan rahang. Tak spedih kitab terkoyak di tangan kanan. menganga."
Pukul 22.32 WIB, Ratna Sarumpaet mengirimi beberapa foto wajah bengkaknya dan disertai pesan: hari ke lima.
Pada Kamis, 27 September 2018 sekitar puku; 16.30 WIB, Ratna Sarumpaet kembali mengirim pesan kepada Rocky Gerung yang berisi, "Hai Rocky, negerinya makin gila n hancur. need badly."
Lalu pukul 1.30 WIB Ratna Sarumpaet kembali mengririm pesan berisi: need you badly.
Pukul 16.36 WIB, Ratna Sarumpaet kembali mengirim pesan: Pasti kau bahagia sekali di sana ya. penghormatan pada alam as you."
Dalam pembacaan isi percakapan tersebut oleh Jaksa, tidak ada balasan pesan dari Rocky Gerung. Saat peristiwa itu terjadi, Rocky Gerung sedang berada di Rusia untuk mendaki Gunung Elbrus.
Rocky Gerung mengaku menerima foto wajah lebam Ratna Sarumpet melalui WhatsApp. "Ya, menerima foto, tetapi menerima itu jelas dari WA (WhatsApp) Ibu Ratna Sarumpaet," ujar Rocky usai diperiksa sebagai saksi, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (4/12/2018).