Ridwan Kamil Diminta Pemerintah Aljazair untuk Mendesain Alun-alun Soekarno
"Saya diminta pemerintah Aljazair untuk mendesain alun-alun Soekarno di Aljazair," kata Emil, sapaan akrabnya, saat ditemui di Gedung Sate
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertolak ke Aljazair dan Maroko untuk menjajaki sejumlah program kerja sama. Salah satunya, ia diminta pemerintah Aljazair untuk membangun Alun-alun Soekarno.
"Saya diminta pemerintah Aljazair untuk mendesain alun-alun Soekarno di Aljazair," kata Emil, sapaan akrabnya, saat ditemui di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Rabu (6/3/2019).
Ia menuturkan, pemerintah Aljazair memang punya kekaguman terhadap Presiden Soekarno. Bahkan, kemerdekaan Aljazair terinspirasi dari semangat Bung Karno.
Baca: Jadwal All England Open 2019 - Gregoria Jadi Wakil Pertama Indonesia yang Tanding
Hal ini berawal dari undangan Soekarno kepada Aljazair untuk mengikuti KTT Asia-Afrika di Bandung pada tahun 1955.
"Karena Aljazair merdeka terinspirasi oleh Konferensi Asia-Afrika dan semangat Bung Karno," ujar dia.
Sebelum Aljazair, Emil juga pernah diminta Ekuador dan kedutaan Indonesia untuk Ekuador membangun desain The Plaza de Indonesia. Desain itu sempat ia unggah lewat akun Instagram pribadinya @ridwankamil pada Januari lalu.
"DIMINTA NEGARA EKUADOR dan Kedutaan Indonesia untuk Ekuador untuk menghadirkan The Plaza de Indonesia dengan vocal point patung Bung Karno, karena negara ini begitu kagum kepada sosok Proklamator Indonesia tersebut. Di desain dengan konsep tangan terbuka (simbol keramahan orang Indonesia) dan ada ruang amphiteater di tengahnya untuk aktivitas seni budaya. BAGIAN dari diplomasi ruang publik dan jejak fusik di Amerika Latin. Semoga Indonesia makin dihormati dunia. _ Doakan lancar," tulis Emil.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pemerintah Aljazair Minta Ridwan Kamil Desain Alun-alun Soekarno
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.