Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KPU Siapkan Pasukan Cyber untuk Cegah dan Tangkal Hoax

Untuk mencegah dan menangkal hoax di media sosial, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyiapkan pasukan cyber.

Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Adi Suhendi
zoom-in KPU Siapkan Pasukan Cyber untuk Cegah dan Tangkal Hoax
Tribunnews.com/Lendy Ramadhan
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Pramono Ubaid Tanthowi berikan keterangan mengenai pola hoax untuk mendelegitimasi KPU di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2019) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk mencegah dan menangkal hoax di media sosial, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyiapkan pasukan cyber.

Hal tersebut dinyatakan komisioner KPU RI, Pramono Ubaid Tanthowi saat jumpa pers di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2019).

Dalam penjelasannya, pasukan cyber tersebut merupakan para komisioner KPU provinsi, kabupaten/kota yang dilatih untuk mencegah berita-berita hoax terkait KPU di media sosial.

Baca: Romahurmuziy Tutupi Wajah denganTopi, Kacamata Hitam, dan Masker Saat Tiba di KPK

Mereka bertugas untuk menyebarkan konten-konten klarifikasi, bila KPU diserang berita-berita hoax melalui media sosial.

Baca: Dapat Hibah Keramik, TNI Salurkan Untuk Bangun Tempat Ibadah dan Rumah di Pedesaan

"Kita juga menyiapkan mitigasi serangan hoax. Itu kita sudah beberapa kali rapat dengan beberapa ahli untuk memikirkan, kalau ada serangan hoax, pola kerjanya bagaimana? Kita secara tidak langsung dalam beberapa bulan terakhir melatih teman-teman komisioner KPU provinsi dan kabupaten/kota itu menjadi cyber army kita," kata Pramono Ubaid.

Diakuinya, memang tak mudah melatih para komisioner KPU provinsi dan kabupaten/kota.

Baca: Mahfud MD Beberkan Isi Pertemuannya dengan Romahurmuziy di Hotel Darmawangsa Usai Acara ILC

Berita Rekomendasi

Karena menurutnya, mereka terbiasa dengan urusan-urusan teknis non menejerial.

"Jadi kalau ada isu-isu tertentu, kami keluarkan anti-hoax sebarkan lewat akun-akun mereka. Memang tidak mudah melatih mereka, karena mereka bekerja teknis. Ya biasa lah struktur organisasi, makin ke bawah, kualifikasi teknikalnya makin tinggi. Sementara kualifikasi manejerialnya makin rendah, gitu," katanya.

Sebagaimana diketahui, KPU sudah diserang beberapa berita hoax, di antaranya yang menjadi viral adalah isu tujuh kontainer surat suara yang sudah dicoblos.

Sebab itu, KPU membentuk pasukan cyber untuk menangkal dan mencegah serangan hoax.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas