Sebut BUMN Jadi Alat Kampanye, Said Didu: Semakin Jelas Saya Diberhentikan karena Tidak Sejalan
Muhammad Said Didu menduga bahwa ada kampanye terselubung di balik acara yang akan diselenggarakan BUMN.
Editor: Rohmana Kurniandari
TRIBUNSOLO.COM - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu menduga bahwa ada kampanye terselubung di balik acara yang akan diselenggarakan BUMN.
Awalnya, Said Didu bertanya-tanya dengan munculnya surat dari Sekretaris Kementerian BUMN, Imam Apriyanto Putro tentang acara yang akan digelar BUMN.
Dalam surat itu berisikan sebuah himbauan kepada karyawan BUMN untuk segera mendaftarkan data diri beserta keluarga untuk keperluan kegiatan Jalan Sehat HUT BUMN 7 April 2019 di Sidoarjo.
Said Didu meminta Kementerian BUMN untuk memberikan konfirmasi terkait kebenaran surat itu.
Menurutnya, baru kali ini BUMN merayakan acara besar-besaran di seluruh Indonesia.
Bahkan waktu penyelenggaraannya pun juga dimajukan.
Bukan hanya itu, Said Didu juga menanyakan kenapa keluarga karyawan juga harus diajak dan memasukkan data pribadi.
"Mhn konfirmasi @KemenBUMN:
1) Apakah srt ini benar ?
2) baru kali ulang tahun Kem BUMN dirayakan besar2an di seluruh Indonesia dan dimajukan,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.