Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenal Taktik Serangan Hanoman Nyi Ageng Serang dalam Perang Jawa, Belanda Sampai Takut Dibuatnya

Perang Jawa (1741-1743) merupakan perang besar yang amat berat yang harus dihadapi oleh Belanda demi menjaga eksistensinya sebagai kolonialis.

Penulis: Grid Network
zoom-in Mengenal Taktik Serangan Hanoman Nyi Ageng Serang dalam Perang Jawa, Belanda Sampai Takut Dibuatnya
Kolase Wikipedia
Nyi Ageng Serang 

TRIBUNNEWS.COM - Perang Jawa (1741-1743) merupakan perang besar yang amat berat yang harus dihadapi oleh Belanda demi menjaga eksistensinya sebagai kolonialis.

Lawan para Kompeni sungguh membuat kalang kabut yakni Pangeran Diponegoro yang terkenal Spartan di medan pertempuran.

Namun musuh Belanda dalam Perang Jawa bukanlah Pangeran Diponegoro semata.

Tersebutlah seorang perempuan bernama Raden Ajeng Kustiyah Wulaningsih Retno Edi atau dijuluki dengan Nyi Ageng Serang.

Lahir dari keluarga ningrat yakni sebagai anak Pangeran Natapraja, Nyi Ageng Serang tumbuh menjadi wanita tangguh.

Bayangkan saja sejak muda hobinya adalah berlatih ilmu bela diri.

Mengutip Perempuan-Perempuan Perkasa di Jawa Abad XVIII-XIX, usia 16 tahun Nyi Ageng Serang mulai meniti karir di dunia militer.

Berita Rekomendasi

Ia bergabung dengan Korps Nyai Keraton Yogyakarta yang lantas di sinilah ia mendapat gelar Nyi Ageng.

Baca Selengkapnya

Sumber: GridHot.id
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas