Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

ILC TvOne Semalam: Effendi Ghazali Pertanyakan Sumber Dana Lembaga Survei, Karni Ilyas Tertawa

Hal itu tampak dalam acara ILC yang bertajuk 'El Clasico Jokowi VS Prabowo: Siapa Pemenangnya?', Selasa (9/4/2019).

Editor: Daryono
zoom-in ILC TvOne Semalam: Effendi Ghazali Pertanyakan Sumber Dana Lembaga Survei, Karni Ilyas Tertawa
Capture/YouTube/Indonesia Lawyers Club
Effendi Gazali singgung soal pembiayaan lembaga survei menjelang Pilpres 2019, Selasa (9/4/2019). 

Effendi menjelaskan bahwa hal itu telah terjadi di Amerika Serikat.

Kemudian ia menjelaskan bahwa tidak hanya lembaga survei ternama saja yang memiliki keakuratan data, melainkan lembaga suvei kecil pun bisa menghasilkan keakuratan data.

Simak videonya dari menit 5.30:

Sebelumnya, Karni Ilyas juga sempat menginggung soal perang hasil survei menjelang Pilpres 2019.

Mulanya, Karni menceritakan sempat bertemu dengan Prabowo. Kemudian di hari berikutnya ia bertemu Jokowi.

"Yang menarik, kedua-duanya saya lihat optimis dan yakin akan memenangkan Pilpres tanggal 17 April 2019 mendatang," ujar Karni.

"Dua-duanya juga bersemangat dan mereka menceritakan bagaimana mereka dari satu titik ke titik lain, satu hari bisa tiga provinsi, luar biasa," sambungnya.

Berita Rekomendasi

Terkait itu, Karni mengungkapkan sudah semestinya presiden memiliki sikap yang optimis, bukan pesimis.

"Karena orang optimis itu bisa melihat kesempatan dalam kesulitan," jelas Karni.

"Sementara orang pesimis, melihat kesulitan daripada kesempatan," sambungnya.

Baca: Lembaga Survei Terbelah Menjelang Pilpres, Siapa yang Jagokan Jokowi? Siapa Unggulkan Prabowo

Ucapan tersebut disampaikan Karni dengan mengutip pepatah dari Mantan Perdana Menteri Inggris, Winston Churchill.

Selanjutnya Karni Ilyas menyinggung soal manuver yang telah dilakukan oleh kedua kubu menjelang pilpres.

"Jadi ini sebetulnya malam yang istimewa karena kita akan evaluasi selama 7 bulan apa yang sudah terjadi, bagaimana manuver-manuver yang telah dilakukan, bahkan luar biasa," papar Karni.

"Ibaratnya dalam politik sudah saling membunuh antara kedua kubu."

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas