Bawaslu Pernah Ingatkan KPU soal Potensi Kekeliruan Input Data Situng
Anggota Bawaslu Rahmat Bagja mengatakan sebenarnya mereka sudah pernah mengingatkan KPU RI soal potensi kekeliruan tersebut di kemudian hari
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kelirunya penginputan form C1 ke Sistem imformasi Perhitungan (Situng) KPU RI dari beberapa TPS memunculkan spekulasi adanya kecurangan hasil suara Pemilu 2019 oleh sejumlah pihak.
Anggota Bawaslu Rahmat Bagja mengatakan sebenarnya mereka sudah pernah mengingatkan KPU RI soal potensi kekeliruan tersebut di kemudian hari.
Baca: Tinjau Proses Input Data di KPU, Mahfud MD: Kekeliruan Hanya 0,0004 Persen
Meski tak menjelaskan secara rinci, Bagja menyebut Bawaslu sempat menemukan masalah dalam Situng.
Bahkan masalah ini terjadi tidak hanya sekali dua kali.
"Masalah Situng sudah kita ingatkan KPU. Situng agak trouble dalam beberapa kali kan," kata Bagja di kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (24/4/2019).
Bawaslu kemudian juga sudah memberi peringatan lewat surat ke KPU RI agar memperhatikan betul proses Situng ini dan merancang antisipasi.
Sebab, persoalan Situng menjadi isu yang cukup sensitif karena menyangkut perolehan suara di Pemilu.
"Kita sudah kasih surat ke KPU agar hati-hati karena ini perosoalannya sangat sensitif," imbuh dia.
Sebelumnya, Komisioner KPU Viryan Aziz sudah menegaskan pihaknya tidak mungkin membuat kecurangan secara sistematis karena terjadi kesalahan penginputan data Sistem Informasi Perhitungan Suara (Situng) dengan data salinan lembar C1.
Baca: Komisioner KPU Ini Menangis saat Umumkan Data Terbaru Petugas KPPS Meninggal
"Ada saksi ada pengawas TPS masih juga terjadi kekeliruan. Maknanya adalah tidak mungkin KPU RI bisa melakukan kecurangan secara sistematis, dibuat secara sengaja, kecuali misalnya ada oknum yang bersekongkol," kata Viryan.
"Misalnya mengenai keliru memasukkan data C1, terus sebagian masyarakat yang mengkritisi situng C1, itu kan taunya setelah melihat hasil scan C1," imbuhnya lagi.
KPU Akui Input Data C1 ke Situng Rentan Kesalahan
Ketua KPU RI Arief Budiman menyebut kesalahan input data C1 ke Sistem Informasi Perhitungan (Situng) Real Count Pilpres 2019 bisa datang dari berbagai kemungkinan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.