Gelar Rekapitulasi Tingkat Nasional, KPU Panjatkan Doa untuk ''Pahlawan Demokrasi''
KPU RI mulai melakukan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Nasional dan Penetapan Hasil Pemilihan Umum Tahun 2019.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mulai melakukan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Nasional dan Penetapan Hasil Pemilihan Umum Tahun 2019.
Komisioner KPU RI, Ilham Saputra, membuka rapat pleno pada Minggu (12/5/2019). Rapat dihadiri perwakilan dari partai politik peserta Pemilu 2019, perwakilan Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, perwakilan Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, perwakilan dari DPD RI, dan Bawaslu RI.
Di awal rapat pleno, Ilham meminta peserta rapat untuk mengheningkan cipta dan memanjatkan doa bagi para 'Pahlawan Demokrasi' yang meninggal dunia selama penyelenggaraan Pemilu 2019.
Baca: Berinisial HS, Pria yang Ancam Akan Penggal Kepala Jokowi Masih Berusia 25 Tahun
Baca: Simpan Banyak Khasiat, Teh Daun Kelor Buatan Warga Lamongan Bisa Perlancar ASI, Pas untuk Buka Puasa
Baca: Wajah Jennie BLACKPINK Paling Laris Dipilih Pasien Operasi Plastik
"Sebelum memulai acara, mari mengheningkan cipta untuk para Pahlawan Demokrasi dan berdoa bagi masing-masing petugas KPPS, PPK, pengawas TPS, pengawas Bawaslu. Sama-sama mari berdoa dan mengheningkan cipta," kata Ilham Saputra.
Pada hari Minggu ini, KPU RI menjadwalkan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Nasional dan Penetapan Hasil Pemilihan Umum Tahun 2019 untuk Provinsi Bengkulu, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Barat.
"Hari ini memulai dengan Bengkulu, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat. Yang sudah masuk Bengkulu dan Kalimantan Selatan," tuturnya.
Setelah itu, dia menginstruksikan, untuk membuka dokumen untuk daerah Bengkulu dan Kalimantan Selatan. Proses pembukaan dokumen disaksikan oleh para saksi dari Bawaslu.