Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

OSO Sebut Hendropriyono dan Luhut Gengnya

Oesman Sapta Odang menyebut mantan Kepala BIN Hendropriyono dan Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan sebagai kelompok atau gengnya.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
zoom-in OSO Sebut Hendropriyono dan Luhut Gengnya
Tribunnews.com/ Taufik Ismail
Buka Bersama Ketua DPD Oesman Sapta Odang dengan Presiden Jokowi di Jalan Karang Asem, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu, (15/5/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPD Oesman Sapta Odang menyebut mantan Kepala BIN Hendropriyono dan Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan sebagai kelompok atau gengnya.

Hal itu diungkapkan OSO saat memberikan sambutan dalam acara buka bersama dengan Presiden Jokowi di kediamannya, Jalan Karang Asem, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu, (15/5/2019).

"Hendropriyono ini orangnya, pak Luhut sini, ini geng geng saya ini," kata OSO.

Sambil berseloroh OSO mengatakan orang seperti Hendropriyono harus dikupas.

Hendropriyono merupakan orang yang pemberani.

Baca: Sesaat Lagi: Live Streaming Indosiar PSS Sleman vs Arema FC di Pekan Pembuka Liga 1, Tonton di HP

Hanya saja OSO tidak menjelaskan konteks keberanian Hendropriyono yang dimaksud.

Berita Rekomendasi

‎"Karena semua tindakan nya dan ketegasanya ini saya suka. Karena kalau sudah beliau (Hendropriyono) ini pasti jelas urusannya," katanya.

Mendengar panggilan tersebut Hendropriyono dan Luhut yang awalnya duduk di meja yang berjauhan dengan Jokowi kemudian mendekat ke meja presiden.

Baca: Krishna Balagita Gaet Penyanyi-penyanyi Kondang di Albumnya

Jokowi yang mendengar perkataan OSO tersebut tersenyum.

Baik Hendropriyono maupun Luhut juga tersnyum saat mendengar perkataan Ketua Umum Hanura itu.

Dalam kesempatan tersebut OSO menyampaikan bahwa acara buka bersama yang digelar merupakan yang terakhirnya sebagai Ketua DPD.

Untuk diketahui OSO tidak masuk dalam daftar calon anggota DPD karena tidak mengundurkan diri dari jabatan partai sebagaimana yang disyaratkan KPU.

"Bapak Presiden, ini adalah buka bersama terakhir saya sebagai Ketua DPD. Karena Meski Sudah menang di peradilan saya tetap tidak bisa maju lagi. Inilah Akibat dari putusan MK, dan mana berani MK datang hari ini," katanya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas