Menag RI: Renovasi Masjid Istiqlal Jadi yang Pertama Sejak 1978
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, ini merupakan renovasi pertama sejak diresmikan pada tahun 1978.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Masjid Istiqlal akan mulai direnovasi menyeluruh mulai Mei 2019.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, ini merupakan renovasi pertama sejak diresmikan pada tahun 1978.
Ia menuturkan, renovasi akan dilakukan dalam rentang waktu 10 bulan ke depan.
"Sepengetahuan saya, inilah kali pertama sejak didirikan Masjid Istiqlal dilakukan renovasi secara menyeluruh. Mudah-mudahan renovasi ini berjalan tanpa kendala dan hambatan," ujar Menag di Jakarta, Kamis (16/5/2019).
Lukman menuturkan, renovasi Masjid Istiqlal sendiri akan meliputi, penataan kawasan, arsitektur, interior, renovasi sistem mekanikal, elektrikal dan plumbing (MEP) dan signage.
"Setelah diresmikan pengunaannya untuk pertama kali pada 1978 oleh Presiden Soeharto, Presiden Jokowi memiliki komitmen besar bagaimana mesjid negara dilakukan renovasi mendasar," sambung Menag.
Baca: Selama Ramadan, Banyak Turis Asing Buka Puasa Di Masjid Istiqlal
Menurut Menag, pembangunan dan pendirian Mesjid Istiqlal Jakarta pada awalnya diinisiasi Presiden Soekarno. Pemancangan awalnya dimulai pada 1961 atau sekitar 58 tahun yang lalu.
Menag menyampaikan terima kasih kepada Menteri PUPR dan jajarannya yang telah mampu merealisasikan renovasi Masjdi Istiqlal ini.
"Setelah 58 tahun berselang, kita tidak hanya mampu menjaga dan merawat eksistensi mesjid negara tapi mudah mudahan kita juga mampu mengembangkan dan meningkatkannya sehingga keberaadaan mesjid semakin membaik," harap Lukman.
Diketahui, penandatanganan kontrak paket pekerjaan Renovasi Masjid istiqlal Jakarta dilakukan bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Lantai 17 Kantor PUPR, Jakarta, Kamis kemarin.
Kontrak Renovasi ini ditandatangani dua perusahaan BUMN, yaitu: PT.Waskita Karya selaku Kontraktor Pelaksana dan Manajemen Kontruksi oleh PT. Virama Karya, dengan total nilai pekerjaan mencapai Rp 465.300.000.000,-.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.