Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jangan Percaya Calo, Pantau Terus Ketersedian Tiket Mudik Naik Kereta Lewat Info Resmi

Untuk memantau ketersediaan tiket, Anda dapat mengaksesnya melalui website www.kai.id, KAI Access, dan Contact Center 121.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Jangan Percaya Calo, Pantau Terus Ketersedian Tiket Mudik Naik Kereta Lewat Info Resmi
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Kereta api melintas di jalur Double-double Track (DDT) di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Jumat (12/4/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT KAI Daop 1 Jakarta mengimbau kepada pelanggan agar selalu memantau dan memesan ketersediaan tiket mudik kereta api (KA) melalui saluran resmi seperti website www.kai.id, KAI Access, dan Contact Center 121.

Atau, publik dapat mengetahui ketersediaan kursi kosong kereta melalui channel-channel eksternal lain yang bekerjasama dengan PT KAI.

Dia juga mengatakan, calon pemudik perlu menghindari membeli tiket dari penawaran jasa perorangan yang dapat merugikan pelanggan.

“PT KAI Daop 1 Jakarta selalu konsisten memberi pelayanan yang mengedepankan kenyamanan, keamanan dan keselamatan kepada pengguna jasa," kata Dadan Rudiansyah, Executive Vice President Daop 1 Jakarta. 

Dia mengatakannya saat konferensi pers Kesiapan Operasional Angkutan Lebaran 2019 dan Silahturahmi Bersama Media di Kawasan Pecenongan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (20/5/2019).

"Itu sebabnya, KA jarak jauh dibatasi kapasitas angkutnya hanya 100 persen atau tiket dijual sesuai jumlah tempat duduk yang tersedia saja untuk semua kelas, Eksekutif, Bisnis, Ekonomi," ucap Dadan.

Baca: Google Blokir Akses Ponsel Huawei ke Sistem Pembaruan Android, Google Playstore dan Maps

Dadan menambahkan, agar pelanggan KAI memesan tiket sesuai identitas yang akan bepergian.

BERITA TERKAIT

Jika identitas tidak sesuai, maka tiket kereta dinyatakan tidak berlaku.

“Selain itu, kami menghimbau kepada pengguna KA agar memerhatikan jadwal keberangkatannya, perhatikan waktu tempuh perjalanan menuju stasiun keberangkatan KA, agar tidak terlambat,” ucapnya.

Baca: Pesan Penting BJ Habibie Menjelang Pengumuman Pemenang Pilpres 2019

Seperti diberitakan sebelumnya, untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan moda transportasi KA pada masa Angkutan Lebaran 2019 selama 22 hari.

Masa angkutan Lebaran 2019 itu berlaku mulai 26 Mei-16 Juni 2019 dan PT KAI Daop 1 Jakarta mengoperasikan 78 KA yang terdiri atas 58 KA Reguler dan 20 KA Tambahan Lebaran.

Rinciannya yakni 32 KA Reguler dan 12 KA Tambahan Lebaran yang berangkat dari Stasiun Gambir, serta 26 KA Reguler dan 8 KA Tambahan Lebaran yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen. 

Minat masyarakat yang tinggi menggunakan moda transportasi KA saat mudik Lebaran terlihat dari hampir terjual habis tiket KA Jarak Jauh.

Tiket terjual habis untuk tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur dengan okupansi 100 persen pada tanggal-tanggal favorit pada H-7 sampai dengan H-1 yakni tanggal 29 Mei – 4 Juni 2019.

Sementara untuk jarak sedang seperti tujuan Bandung dan Cirebon masih tersedia untuk keberangkatan H-10 sampai dengan H-1.

Selama 22 hari masa Angkutan Lebaran 2019, data penjualan tiket pada tanggal 20 Mei 2019 pukul 11.00 WIB menunjukkan, pada H-10 sampai dengan H-1 telah terjual 385.537 tiket (91,14 persen) dari 422.998 tempat duduk yang disediakan.

Sedangkan pada hari Lebaran (H1 dan H2) telah terjual 74.365 tiket (83,50%) dari 89.060 yang disediakan. Dengan angka tersebut, PT KAI memastikan masih tersedianya tiket KA relasi tertentu.

Penulis: Mohamad Yusuf
Artikel ini tayang di Wartakotalive dengan judul  Pantau Terus Ketersedian Tiket Kereta Melalui Informasi Resmi, Jangan Percaya Calo

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas