TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pemerintah Amerika Serikat (AS) menyampaikan selamat kepada Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan wakil Presiden terpilih.

Hal itu disampaikan Duta Besar AS untuk Indonesia, Joseph R. Donovan Jr dalam pernyataannya yang dirilis Kedutaan Besar AS untuk Indonesia, Rabu (22/5/2019).

"Amerika Serikat mengucapkan selamat kepada rakyat Indonesia atas terselenggaranya pemilu yang sukses, bebas dan adil, dan kami ucapkan selamat kepada Presiden Joko Widodo dan KH. Ma'ruf Amin," ucap Dubes Donovan Jr.

Dubes Donovan Jr menegaskan komitmen AS untuk terus bekerjasama dengan Indonesia dengan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.

"Kami berkomitmen untuk memperdalam kemitraan strategis dan kerjasama AS-Indonesi dengan para pemimpin terpilih Indonesia saat kita merayakan 70 tahun hubungan diplomatik dua negara," ujar Dubes Donovan Jr.

Ucapan selamat juga telah disampaikan sejumlah kepala negara sahabat sejak Selasa (21/5/2019). Pimpinan dunia berharap bisa meningkatkan kerja sama dengan Pemerintah Indonesia.

Baca: Anies Baswedan Kunjungi Keluarga Korban Tewas Insiden Bentrokan di MH Thamrin

Ucapan selamat disampaikan para kepala negara sahabat setelah KPU mengumumkan rekapitulasi nasional hasil pemilu yang mencatat keunggulan pasangan Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin dengan perolehan 55,50 persen suara berbanding 44,50 persen suara pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad mengucapkan selamat kepada Presiden Joko Widodo kembali menang dalam pemilu presiden 2019.

Ucapan selamat Mahathir disampaikan melalui cuitan di Twitter, Selasa (21/5/2019).

"Saya ucap tahniah kepada Bapak Jokowi atas kemenangan secara rasmi sebagai Presiden Republik Indonesia," ucap Mahathir.

Mahathir berharap kerjasama antara dua negara akan semakin erat dalam periode kedua pemerintahan Jokowi di Indonesia.

"Saya berharap kerjasama antara dua negara akan semakin erat selepas ini," harap Mahathir.

Hasil Rekapitulasi KPU Jokowi-Ma'ruf Menang

KPU menetapkan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2019.

Penetapan rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional untuk Pileg dan Pilpres 2019 dilakukan KPU, di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019) pukul 01.46 WIB.

Hasil rekapitulasi yang meliputi 34 provinsi dan 130 wilayah luar negeri ditetapkan melalui Keputusan KPU RI Nomor 987/PL.01.8-KPT/06/KPU/V/2019 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota Secara Nasional dalam Pemilihan Umum Tahun 2019.

"Memutuskan menetapkan keputusan KPU tentang penetapan hasil pemilihan umum presiden dan wakil presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota secara nasional dalam Pemilihan Umum tahun 2019," kata Ketua KPU Arief Budiman.

Dari hasil rekapitulasi yang ditetapkan KPU, pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin menang atas paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Jumlah perolehan suara Jokowi-Ma'ruf mencapai 85.607.362 atau 55,50 persen.

Sedangkan perolehan suara Prabowo-Sandi sebanyak 68.650.239 atau 44,50 persen.

Selisih suara kedua pasangan mencapai 16.957.123 atau 11 persen.

Adapun jumlah pemilih yang berada di dalam maupun luar negeri mencapai 199.987.870. Sementara pemilih yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 158.012.506.

Dari total suara yang masuk, sebanyak 3.754.905 suara tidak sah. Sehingga, jumlah suara sah sebanyak 154.257.601.(*)