Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat kepolisian dari Brimob berhasil mengamankan tiga orang yang diduga merupakan provokator kerusuhan di wilayah Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (22/5/2019).

Ketiga pelaku yang kesemuanya lelaki itu dibawa kepolisian menggunakan sepeda motor.

Satu sepeda motor untuk satu terduga pelaku.

Petugas sempat menceritakan bahwa ketiga orang tersebut berlari dari Jalan KS Tubun melewati gang-gang kecil hingga keluar ke Jalan Letjen S Parman.

"Itu bukan orang sini (Petamburan) itu mereka. Orang Sukabumi mereka," kata petugas kepolisian.

Baca: Waspada Lintasi Jalan Slipi I, Banyak Batu dan Jelaga Sisa Amuk Massa

Baca: Dahnil: Prabowo-Sandi Daftarkan Gugatan Pilpres ke MK Hari Ini

Baca: MUI: Ulah Provokator Nodai Kesucian Bulan Ramadan

Baca: Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Palmerah Kembali Layani Pengguna KRL

Ketiga terduga pelaku digiring ke Markas Brimob untuk diamankan.

Baca: Massa Aksi 22 Mei Tutup Jalan Kebon Sirih dan Gondangdia

Adapun identitas ketiganya hingga kini belum diketahui

Memasuki tengah malam, situasi di Petamburan sudah cukup kondusif.

Petugas gabungan TNI-Polri berjaga dan berpatroli di sepanjang jalan KS Tubun.

TNI dirikan posko

Massa di Petamburan, Jakarta Pusat, tak lagi lakukan perlawanan terhadap kepolisian.

Hal tersebut dikarenakan pasukan TNI Angkatan Darat berhasil meredamnya dengan cara bernegosiasi dengan massa.

Adapun yang melakukan negosiasi prajurit gabungan dari Brigade Infantri 15 Kujang II Cimahi, Bandung, TONI 312/Kala Hitam Subang, dan Yonif 413 Kostrad Solo.

"Kami akan membangun posko di sekitar Petamburan untuk menjaga masyarakat," kata Kolonel TNI Adi Purboyo kepada massa, Rabu (22/5/2019).

Baca: Situasi Terkini di Slipi, Polisi Berhasil Pukul Mundur Massa Aksi 22 Mei