Bentrok Berdarah di Kupang, Empat Warga Luka Parah Kena Anak Panah, Satu Motor Dibakar
Erizman menyebut, empat warga yang terluka Markus Basilio (22), Amaro Antonio Virgilio Dacosta Guterres (23), Andre Dasilva (21) dan Januari (58)
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Empat warga terluka parah akibat bentrokan yang terjadi Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (6/6/2019) pagi.
Selain itu, satu unit sepeda motor dibakar.
"Bentrokan terjadi pagi tadi mulai pukul 8.00 Wita hingga 10.24 Wita. Saat ini sedang ditangani. Pasukan tambahan Brimob sudah dikirim," ungkap Kapolda NTT Irjen Polisi Raja Erizman, kepada Kompas.com, Kamis siang.
Erizman menyebut, empat warga yang terluka itu yakni Markus Basilio (22), Amaro Antonio Virgilio Dacosta Guterres (23), Andre Dasilva (21) dan Januario Hendrikus (58).
"Para korban yang terluka ini akibat terkena anak panah," kata Erizman.
Baca: Jokowi Diingatkan Agar Ekstra Hati-hati Undang Maskapai Asing Masuk
Baca: Tetap Ngojek Online di Hari Lebaran, Dwiyantoro Mengaku Kerap Dapat Tip Besar dari Pelanggan
Sedangkan satu unit sepeda motor yang dibakar itu jenis Honda Supra X 125 milik Gaspar Dos Santos.
Penyebab bentrokan, kata Erizman, diduga akibat meninggalnya Ramos Horta Soares (19), yang dianiaya sekelompok orang saat acara pesta Kamis dini hari tadi.
"Anggota polisi masih dikerahkan untuk mengatasi bentrokan itu," ujar Erizman.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bentrokan Warga di Kupang, 4 Luka Terkena Panah, Sepeda Motor Dibakar