Melihat Segelintir Jenderal Polisi yang Patuh Lapor LHKPN
Setelah satu tahun, tepat di 2011 Firli memutuskan keluar dari istana dan kembali ke dunia kepolisian.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sembilan jenderal polisi dinyatakan lolos seleksi tahap dua calon pimpinan KPK. Namun, dari 9 perwira tinggi tersebut, hanya 3 orang yang sudah melaporkan LHKPN terakhir yakni untuk periode 2018.
Mereka adalah Irjen (Pol) Dharma Pongrekun, Irjen (Pol) Antam Novambar dan Irjen (Pol) Firli Bahuri. Sebenarnya ada satu jenderal lagi yang patuh melaporkan kekayaannya, yakni Brigjen (Pol) Darmawan Sutawijaya.
Darmawan telah melaporkan kekayaannya sejak Januari 2019.
Namun, jenderal bintang satu ini justru menjadi satu-satunya calon dari polisi aktif yang gagal saat uji kompetensi.
Baca: Ini 9 Jenderal Polisi yang Dipastikan Lolos Uji Kompetensi Calon Pimpinan KPK
Nah, bagaimana profil dan rekam jejak segelintir jenderal Polri yang patuh lapor LHKPN? Berikut ulasannya:
1. Irjen (Pol) Dharma Pongrekun
Irjen Dharma yang kini menjabat Kepala Biro Perencanaan dan Administrasi Bareskrim Polri, melaporkan LHKPN pada Mei 2019. Total kekayaannya Rp 9,7 miliar.
Dharma adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 25 Mei 2018 mengemban amanat sebagai Deputi bidang Identifikasi dan Deteksi Badan Sandi Syber Nasional.
Kariernya didominasi di bidang reserse. Seperti menjadi Wadirtipidum, Dirtipidnarkoba Bareskrim, Karorenmin Bareskrim hingga mendapat job bintang dua di Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Dharma pernah menjabat Wakil Direskrimum Polda Metro Jaya sejak 2008 hingga 2011. Saat itu dia sempat dituduh terlibat membantu artis Marcela Zalianty yang berstatus tahanan, keluar dari penjara pada 2009.
Kasus ini diduga yang membuat Dharma dimutasi. Namun, Dharma membantah mutasinya disebabkan tuduhan tersebut.
2. Irjen (Pol) Antam Novambar
Irjen Antam yang kini menjabat Wakil Kepala Bareskrim Polri tercatat sudah melaporkan LHKPN pada Juli 2019 lalu. Total kekayaannya sebesar Rp 6,6 miliar.
Antam merupakan lulusan Akpol 1985. Berkarier 33 tahun di Polri, Antam sudah banyak makan asam garam di bidang reserse. Dia pernah menjabat sebagai Dirkrimum Polda Maluku pada 2007.