Jokowi: TKN Harus Dibubarkan
Menurut Jokowi, acara ini hanya membahasa pembubaran TKN saja, tanpa membicarakan hal lain politik lainnya.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menilai Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Ma'ruf sudah seharusnya dibubarkan, setelah kontestasi Pemilu 2019 berakhir.
"Agendanya pembubaran TKN, harus dibubarkan, ya kan pemilunya sudah selesai," kata Jokowi di depan restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta, Jumat (26/7/2019).
Menurut Jokowi, acara ini hanya membahasa pembubaran TKN saja, tanpa membicarakan hal lain politik lainnya.
"Yang dibahas pembubaran, hanya TKN (bukan Koalisi Indonesia Kerja)," ucap Jokowi.
Baca: Semobil Dengan Pramono, Jokowi Hadiri Pembubaran TKN
Pantauan dilokasi, Jokowi yang mengenakan kemeja putih dan celana berwarna hitam tiba dilokasi sekitar pukul 16.48 WIB dengan menggunakan Toyota Alphard berplat nomor B 1757 ERM.
Terlihat Jokowi satu mobil bersama Sekretaris Kabinet yang juga politisi PDIP Pramono Anung.
Sebelum Jokowi hadir, sejumlah tokoh lebih dulu tiba seperti Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono, politikus senior Golkar Akbar Tanjung.
Kemudian Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Moeldoko, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Krisyanto, Sekretaris Jenderal NasDemx Johnny G Plate, Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani, hingga Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding.
Hadir juga Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) sekitar pukul 16.00 WIB. JK sendiri merupakan Ketua Dewan Pengarah TKN Jokowi-Ma'ruf.