Sea Kembali Buka Program Beasiswa Penuh Untuk Mahasiswa Sarjana Indonesia
Sinergi antara universitas, mahasiswa dan dunia usaha ini menurut Judi merupakan kerja sama ideal untuk melahirkan lulusan yang siap
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sea, salah satu perusahaan internet Asia Tenggara berkolaborasi bersama 5 universitas di Indonesia kembali menawarkan program " Beasiswa Penuh Sarjana Sea 2019".
Mahasiswa dari Universitas Indonesia, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Bina Nusantara, Institut Teknologi Bandung serta Universitas Gadjah Mada memiliki kesempatan untuk mendapatkan beasiswa tersebut.
Penandatanganan kerjasama beasiswa dilakukan di Jakarta, hari ini (26/7/2019), antara pihak Sea yang diwakili Pandu Patria Sjahrir (Presiden Komisaris Sea Group Indonesia) dengan perwakilan 5 universitas penerima beasiswa.
Berbeda dengan tahun lalu, tahun ini Sea menawarkan beasiswa dengan dua jenis program yaitu Sea Freshman Scholarship Program yang ditujukan untuk para mahasiswa semester pertama dan Sea Senior Scholarship Program untuk para mahasiswa semester ketujuh.
Penguatan ekonomi digital
"Kita meng-cover beasiswa, biaya hidup hingga laptop. Tahun ini ada tambahan program. Tahun lalu hanya untuk mahasiswa setelah semester satu dan tahun ini ada beasiswa untuk mahasiswa semester tujuh. Tahun lalu sambutannya sangat positif ada hampir seribu aplikasi yang masuk," ujar Pandu.
Pandu menyampaikan program ini terus berlanjut dan dilakukan berkesinambungan. "Selain memperioritaskan pada bidang sains, seperti tahun lalu kita juga memfokuskan pada pengembangan ekonomi digital," tegas Pandu.
Hal ini sejalan dengan perusahaan di bawah Sea yang memang banyak bergerak dalam bidang ekonomi digital kreatif mulai dari game online hingga e-commerce.
"Saat ini kita masih kekurangan anak muda yang memiliki digital talent. Jadi ini sekaligus bentuk investasi kita untuk melahirkan lulusan berkualitas dalam ekonomi digital," jelasnya.
“Salah satu keuntungan lain dari penerima beasiswa nantinya adalah, mereka akan diberikan kesempatan untuk menjalani program magang minimum 1 bulan. Bahkan, setelah para mahasiswa lulus, mereka kami persilahkan untuk mengikuti proses rekrutmen dengan posisi yang strategis di Sea Group.” tambah Country Head Garena Indonesia, Hans Kurniadi Saleh.
'Link and match' industri
Judi Arto, Direktur Marketing Binus memberikan apresiasi atas sinergi universitas dan dunia usaha yang dilakukan bersama Sea lewat program beasiswa ini.
Menurutnya, program beasiswa yang berlanjut dengan dibukanya kesempatan kerja menjadi bentuk 'link and match' secara menyeluruh dan berkelanjutan.
"Program ini menarik. Perusahaan lain banyak melakukan seleksi (rekruitmen) di akhir. Tapi apa yang dilakukan bersama Sea ini justru bersama-sama membentuk mahasiswa (penerima beasiswa) sejak awal," ujar Judi.