Ditjen Pas Kumpulkan Informasi Lapas dan Rutan yang Terdampak Gempa 7,4 SR
Pihak Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mengumpulkan informasi terkait Lapas dan Rutan yang terdampak gempa
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) mengumpulkan informasi terkait lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan yang terdampak gempa.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Ditjen Pas, Ade Kusmanto, mengatakan pihaknya belum menerima laporan dari kantor wilayah Kemenkumham di Jawa Barat, Banten, dan Lampung.
Baca: BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami Akibat Gempa Magnitudo 7.4
Baca: Ribuan Pelajar Menikmati Event Olympic Movement in Action
Baca: Diguncang Gempa, Rina Lari dari Lantai 3 Gendong Anak Sambil Bawa Tiang Infus, Lihat Videonya
"Saat ini belum ada laporan pihak kanwil kemenkumham Jabar, kanwil Banten dan kanwil Lampung mengenai dampak gempa terhadap narapidana atau tahanan di lapas rutan yang terdampak gempa," kata dia saat dihubungi, Jumat (2/8/2019).
Dia mengaku akan menyampaikan informasi setelah menerima laporan dari masing-masing kantor wilayah Kemenkumham.
"Segera diinformasikan lebih lanjut setelah mendapat laporan dari masing-masing kanwil," ujarnya.
Cabut peringatan tsunami
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencabut peringatan dini tsunami yang disebabkan oleh gempa Magnitudo 7.4, Jumat (2/8/2019) pukul 19:03:25 WIB.
"Peringatan Dini TSUNAMI yang disebabkan oleh gempa Mag:7.4, 02-Agu-19 19:03:25 WIB, dinyatakan telah berakhir," tulis BMKG.
Sebelumnya gempa bumi yang berpusat di Sumur, Pandeglang, Banten tersebut dinyatakan BMKG berpotensi menimbulkan tsunami.
Dikutip Tribunnews.com dari tayangan KompasTV Breaking News Gempa Magnitudo 7,4 malam ini.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati menginformasikan, peringatan dini tsunami akan dicabut jika sudah melewati pukul 21.35 WIB.
Baca: Persebaya Surabaya vs Persipura Jayapura: Irfan Jaya Bawa Persebaya Menang 1-0
Baca: Dilaporkan Farhat Abbas Terkait Dugaan Konten Porno, Hotman Paris: Tak Akan Melakukan Hal Bodoh
Baca: Basarnas Jabar: Warga Sukabumi dan Cianjur Selatan Sudah Mengungsi ke Perbukitan
Ia juga mengungkapkan, peringatan dini tsunami harus menunggu 2 jam setelah gempa terjadi sebelumnya.
Dwikorita juga mengimbau agar tetap tenang dan masyarakat yang berada di lokasi waspada mohon segera menjauhi lokasi bibir pantai.