Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terdampak, Kereta Api Jarak Jauh sudah Bisa masuk Jakarta

Meskipun demikian menurutnya jalur kereta api jarak jauh kini sudah pulih. Terhitung sejak pukul 16.00 Wib, jalur kereta api jarak jauh menuju Jakarta

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Terdampak, Kereta Api Jarak Jauh sudah Bisa masuk Jakarta
Glery Lazuardi
kereta api Taksaka dari Daerah Istimewa Yogyakarta 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Padamnya listrik di wilayah Jakarta dan sebagian Jawa Barat membuat perjalanan kereta jarak jauh terhambat. Jalur yang dilalui kereta api jarak jauh terganggu karena KRL tidak beroperasi.

"Sempat terdampak karena tertahan KRL yang terkena pemadaman PLN," kata senior manajer Humas Daop 1 Eva Chaerunisa kepada Tribunnews, Minggu, (4/8/2019).

Meskipun demikian menurutnya jalur kereta api jarak jauh kini sudah pulih. Terhitung sejak pukul 16.00 Wib, jalur kereta api jarak jauh menuju Jakarta sudah bisa dilalui.

"Pukul 16.00 WIB, sudah bisa dilalui Kereta api jarak jauh," pungkasnya.

Baca: Balap Sepeda Gunung Indurocs Seri Kelima di Kayu Kolek Tarik Minat Peserta Luar Negeri

Baca: Nagita Slavina Mengaku Kerap Menangis di Awal Pernikahannya dengan Raffi Ahmad

Baca: Ramalan Zodiak Cinta untuk yang Berpasangan Senin, 5 Agustus 2019 Besok: Scorpio Ingin Sendirian

Sebelumnya, Wilayah Jabodetabek dan sekitarnya mengalami gangguan pasokan listrik yang mengakibatkan pemadaman pada Minggu, (4/8/2019).

Pihak PLN menyampaikan permintaan maaf atas gangguan tersebut.

Berita Rekomendasi

“Kami mohon maaf sebesar-besarnya untuk pemadaman yang terjadi," ujar Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN, I Made Suprateka dalam keterangan tertulisnya, Minggu, (4/8/2019).

Menurutnya, pemadaman listrik tersebut terjadi akibat Gas Turbin 1 sampai dengan 6 Suralaya mengalami gangguan, sementara Gas Turbin 7 saat ini dalam posisi mati (Off). Selain itu Pembangkit Listrik Tenaga Gas Turbin Cilegon juga mengalami gangguan atau trip.

"Saat ini upaya penormalan terus kami lakukan, bahkan beberapa Gardu Induk sudah mulai berhasil dilakukan penyalaan" katanya.

Untuk Wilayah Jawa Barat menurutnya terjadinya gangguan pada Transmisi SUTET 500 kV, yang mengakibatkan padamnya sejumlah wilayah diantaranya, Bandung, Bekasi, Cianjur, Cimahi, Cirebon, Garut, Karawang, Purwakarta, Majalaya, Sumedang, Tasikmalaya, Depok, Gunung Putri, Sukabumi dan Bogor.

“Sekali lagi kami mohon maaf dan pengertian seluruh pelanggan yang terdampak akibat gangguan ini, kami berjanji akan melakukan dan mengerahkan upaya semaksimal mungkin untuk memperbaiki sistem agar listrik kembali normal” Tutup Made.

Adapun perbaikan yang sudah dilakukan, diantaranya yakni pengamanan GSW (ground stail wayer) yang putus, dan penyalaan kembali GT (Gas Turbin) di Suralaya. Selain itu akan dilaksanakan scanning assesmen, kondisi GSW yang se type.

"Selain itu (dilakukan) pengaturan beban dari Unit pelayanan Pengatur Beban (UP2B) untuk meminimalisir pemadaman," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas