Menlu Retno: Diaspora Bertalenta Tinggi Harus Kita Beri Dukungan
Pemerintah mengakui pentingnya diaspora dalam upaya membangun perekonomian Indonesia untuk menghadapi era revolusi industri 4.0
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
Perlu diketahui, Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2020 mengambil tema peningkatan SDM dalam pertumbuhan yang berkualitas.
Pemerintah memang akan lebih fokus pada pengembangan SDM dan penguasaan terhadap IPTEK.
Hal itu agar kelak Indonesia bisa tumbuh secara berkelanjutan atau sesuai Sustainable Development Goals (SDGs) yang memiliki target berpenghasilan menengah tinggi.
Dalam pembukaan kongres diaspora itu, hadir pula tokoh penting lainnya.
Mulai dari Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar, lalu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Kemudian Mantan Dubes RI untuk Amerika Serikat sekaligus Founder FPCI dan Chairman of the Board of Trustees IDN Global Dino Patti Djalal, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, putra Presiden ke-3 RI BJ Habibie yakni Ilham Habibie.
Wali Kota Bogor Bima Arya, Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Ketua KADIN Rosan Roeslani, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Kang Emil), hingga News Anchor sekaligus Founder Narasi.tv Najwa Shihab.
Kongres Diaspora Indonesia ke-5 (The Fifth Congress of Indonesian Diaspora) sedianya akan dilanjutkan pada 12 dan 13 Agustus mendatang dengan topik pembahasan lainnya.
Perlu diketahui, Kongres ini dihadiri ribuan partisipan dari dalam maupun luar negeri.