Wisuda Peserta PPRA 59 Tahun 2019, Ini Pesan Gubernur Lemhanas Agus Widjojo
Gubernur Lemhanas Letjen (Purn) Agus Widjojo mewisuda 99 dari 100 peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 59 Tahun 2019 di Jakarta
Penulis: Malvyandie Haryadi
![Wisuda Peserta PPRA 59 Tahun 2019, Ini Pesan Gubernur Lemhanas Agus Widjojo](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gubernur-lemhanass.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Lemhanas Letjen (Purn) Agus Widjojo mewisuda 99 dari 100 peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) 59 Tahun 2019 di Jakarta, Kamis (22/8/2019).
Menurut Agus, para alumni PPRA 59 telah menjalani proses belajar yang intens dan mendalam. Rangkaian proses panjang tersebut, tidak lain adalah untuk memantapkan wawasan pengetahuan para alumni melalui pemahaman empat konsensus dasar bangsa.
Empat konsensus dasar tersebut masing-masing Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika serta doktrin operasional wawasan nusantara, ketahanan nasional dan kepemimpinan serta bidang studi lainnya.
Baca: Jokowi Harusnya Hadiahi Mobil Dinas Baru Ke Menteri Yang Berprestasi di 100 Hari Pertama
Baca: Berlangsung, Link Live Streaming Kejuaraan Bulutangkis Dunia 2019: Live TVRI Ahsan/Hendra
Baca: PAN Bandingkan Tindakan Aparat Terhadap Kerusuhan Papua dengan Demo 21 Mei
"Hal ini diberikan dengan agar menambah wawasan pengetahuan peserta dalam menjalankan tugasnya yang bermuara pada pembuatan dan implementasi kebijakan publik dalam rangka implementasi konsensus dasar bangsa, para alumni sebagai pemimpin nasional tingkat strategis dapat berjalan dengan baik,"
Ia berharap, dengan bekal wawasan yang telah diberikan selama tujuh bulan, seluruh alumni PPRA 59 mampu mengimplementasikan seluruh ilmu untuk menjadi pedoman dalam penyusunan berbagai kebijakan sesuai dengan penugasan di lingkungan kerja masing-masing.
"Karya dharma bakti sesungguhnya menjadi konkret ketika para alumni bertugas di lapangan dalam jabatan masing-masing. Bukan tanpa maksud, di negara barat wisuda disebut sebagai “commencement day” yang berarti awal dharma bakti, dibandingkan dengan nomenklatur “wisuda” yang sering kita maknakan sebagai akhir masa pendidikan. titik berat dari marwah nomenklatur “commencement” adalah berorientasi ke masa depan dalam dharma bakti yang sudah efektif secara operasional. masa pendidikan adalah masa investasi sebagai persiapan dharma bakti."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.