Mengenang sejenak perjalanan cinta Habibie dan Ainun, dari ejekan 'gendut, jelek' hingga Habibie yang menyalahkan diri sendiri atas kematian Ainun.

TRIBUNNEWS.COM - Presiden ke-3 RI, BJ Habibie, meninggal dunia pada Rabu, (11/9/2019).

BJ Habibie meninggal akibat penyakit yang dideritanya, setelah dirawat di RSPAD Gatot Soebroto selama kurang lebih dua pekan.

Presiden ke-3 RI tersebut meninggal dunia pukul 18.05 WIB.

Kabar duka disampaikan oleh anak BJ Habibie, Thareq Kemal Habibie.

Baca: BJ Habibie Pernah Sebut Sepak Bola dan Insinyur Punya Kesamaan, Pesan untuk Cucu yang Pesepak Bola

Baca: Kenang Jasa BJ Habibie saat di Mata Najwa, Quraish Shihab: Tak Mungkin Ada kalau Habibie Tidak Suruh

Baca: Rundown dan Jadwal Lengkap Pemakaman BJ Habibie Hari Ini Kamis 12 September 2019 di TMP Kalibata

Thareq Kemal Habibie mengungkapkan, sang ayah wafat karena faktor usia dan masalah jantung.

"Karena penuaan itu, organ-organ tubuh mengalami degradasi, menjadi tidak kuat lagi, jantungnya menyerah," kata Thareq Kemal, dikutip Tribunnews dari Kompas.com.

BJ Habibie menjadi sosok yang memiliki kisah tersendiri di Indonesia.

Selain kiprahnya yang mengharumkan nama bangsa, BJ Habibie juga lekat dengan kisah cintanya dengan mendiang istri, Hasri Ainun Habibie.

Ainun Habibie telah dipanggil Yang Maha Kuasa pada 22 Mei 2010 silam, di Klinikum Großhadern, München, Jerman.

 Lantas, bagaimana perjalanan kisah cinta Habibie dan Ainun?

Berikut 8 fakta mengenai kisah cinta Habibie dan Ainun, dirangkum Tribunnews dari Kompas.com :

1. Awalnya Tak Tertarik Pada Ainun

Agustus 217 lalu, BJ Habibie menceritakan perjalanan cintanya dengan Ainun secara ekslusif dalam acara "Rosi Spesial Kemerdekaan: Habibie, Kemerdekaan dan Cinta" di Kompas TV.

Dilansir Kompas.com, pada awalnya, Habibie mengaku sama sekali tak tertarik dengan Ainun meski kala itu banyak laki-laki naksir pada Ainun.