TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaringan kemandirian Nasional (JAMAN) menyiapkan puluhan ribu kader untuk memadati Jakarta pada tanggal 20 Oktober 2019.

Mereka akan memadati sepanjang Gedung MPR/DPR senayan hingga Istana Merdeka.

Hal itu dilakukan untuk syukuran rakyat saat pelantikan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024.

Ketua DPP JAMAN bidang Perempuan Yulistini mengatakan pihaknya melakukan kegiatan itu sebagai simbol awal mengawal Jokowi selama lima tahun kedepan.

"Anggota kami yang justru sangat antusias terkait pelantikan ini adalah kaum ibu-ibu, mereka lah yang sesungguhnya the power of emak-emak yang sangat militan memenangkan bapak," kata Yustini dalam keterangan tertulis, Rabu (9/10/2019).

"Kaum emak-emak inilah yang selama ini merasakan betul bahwa kepimpinan bapak Jokowi periode pertama sangat bermanfaat dan harus dilanjutkan dua periode," tambah Yustini.

Ia mencontohkan saat harga sembako dikontrol sehingga lonjakan harga tidak terlampau tinggi.

Kemudian Infrastuktur jalan yang makin bagus, pembangunana desa, beasiswa pendidikan, keluarga harapan dan Kartu Indonesia Pintar.

"Perempuan Indonesia punya sejarah kuat memandirikan bangsa ini. Seperti yang kita kenal perjuangan RA. Kartini, Cut Nyak Dhien, Dewi Sartika, K’tut Tantri, Nyi Ageng Serang, HR. Rasuna Said dan lainnya di era kemerdekaan melawan kolonialisme hingga generasi sekarang yang terus berjuang melawan kemiskinan dan kebodohan ini tak lepas dari peran perempuan," jelas Yustini.

Yustini mengingatkan perempuan Indonesia terkenal mandiri dan selalu memberikan warna perjuangan di setiap zamannya.

Ia pun mengapresiasi Jokowi dimana kabinet kerja diisi banyak perempuan hebat.

"Kami sangat bangga!" tuturnya.

Ia pun mengharapkan perempuan diberi kesempatan kembali untuk mengisi kabinet.

Baca: Pria Ini Kerja Sama Dengan Copet Buat KTP dan SKCK Palsu

Baca: Ini Penjelasan Polisi Terkait Wanita Histeris Gendong Anaknya yang Meninggal di Puskesmas Jatibarang

Yustini juga berharap Jokowi terus mengeluarkan kebijakan yang menaruh perhatian kuat kepada peningkatan SDM Perempuan.

Sebab, perempuan adalah tiang negara.

"Maju mundurnya sebuah negara tergantung bagaimana perempuannya, karena kualitas generasi bangsa selanjutnya tergantung perempuan di level keluarga," katanya.

Yustini menuturkan agenda pelantikan bagusnya parade rakyat dengan keluarga yang gembira menyambut pemimpin barunya untuk pelantikan Jokowi.

"Karena ini murni gerakan dari bawah, bukti kecintaan dan kegembiraan kita memiliki pemimpin yang berasal dari kalangan bawah, rakyat biasa dan pastinya keberpihakaanya kepada rakyat bawah, seperti kami ini," imbuhnya.