Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER: Mengapa Tak Ada Darah saat Wiranto Ditusuk? Ini Penjelasannya

Kenapa tidak ada darah saat Wiranto ditusuk ? Benny Mamoto angkat bicara soal isu penyerangan Menkopolhukam hanya rekayasa

Editor: Miftah
zoom-in POPULER: Mengapa Tak Ada Darah saat Wiranto Ditusuk? Ini Penjelasannya
Twitter @Airin_NZ dan Instagram Wiranto
Alasan Terduga Mengapa Wiranto yang Jadi Korban Penusukan 

TRIBUNNEWS.COM -- Menkopolhukam Wiranto diserang di Pandeglang, Banten pada Kamis (10/10/2019) siang.

Akibat serangan itu Wiranto menderita dua luka tusukan.

Atas kejadian ini media sosial dibanjari pemberitaan mengenai Wiranto.

Publik ramai sekali membahas soal penusukan terhadap Wiranto.

Namun menariknya, dari sekian banyak komentar atas penusukan Wiranto, sejumlah orang justru menilai bahwa aksi tersebut merupakan rekayasa.

Putri Amien Rais, Hanum Rais, satu diantaranya.

"Setingan agar dana dradikalisasi terus mengucur.

Berita Rekomendasi

Dia caper. Krn tdk bakal dipakai lg

Play victim. mudah dibaca sbg plot

Diatas berbagai opini ygberedar terkait berita hits siang ini. Tdk byk yg benar2 serius menanggapi. Mgkn krn terlalu byk hoax-framing yg slama ini terjadi" kicau Hanum Rais.

 

Twitter Hanum Rais
Twitter Hanum Rais ()

Kini Hanum Rais dilaporkan oleh Relawan Jam'iyyah Jokowi-Maruf Amin ke Bareskrim Polri.

Hanum Rais dilaporkan karena dianggap telah menyebarkan berita bohong terkait peristiwa penusukan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto pada Kamis (10/10/2019) melalui akun Twitter.

Koordinator Jam'iyyah Jokowi-Ma'ruf Amin, Rody Asyadi mengatakan, pihaknya melaporkan Hanum karena melihatnya sebagai figur publik, sehingga tidak boleh sembarangan dalam memberikan pernyataan.

"Banyak masyarakat yang sudah simpatik (dengan peristiwan penusukan Wiranto), tapi dia memberikan statement bahwa ini hanya rekayasa, settingan, hanya untuk menggelontorkan dana deradikalisasi," ujar Rody di Bareskrim Polri, Jumat (11/10/2019).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas