Namanya Masuk Bursa Calon Menteri, Wagub Jawa Timur Emil Dardak Angkat Bicara
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak buka suara terkait namanya masuk ke dalam bursa calon menteri Joko Widodo-Ma’aruf Amin.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan wartakotalive.com, Muhammad Naufal
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak buka suara terkait namanya masuk ke dalam bursa calon menteri Joko Widodo-Ma’aruf Amin.
Ditemui oleh wartakotalive.com di sela-sela acara peluncuran buku Menuju Indonesia Emas karya Faisal Basri dan Haris Munandar di Museum Nasional Senin, 21/10/2019. Suami dari Arumi Bachsin itu mengungkapkan bahwa kehadiranya di Jakarta adalah untuk menghadiri peluncuran buku dari Faisal Basri.
“Sesuai agenda, saya ke Jakarta untuk menghadiri bedah buku Menuju Indonesia Emas bukan ke Istana,” Ungkap Emil ditemui di Museum Nasional, Senin (21/10/2019).
Baca: Prabowo Umumkan Resmi Masuk Kabinet, Nasdem Beri Sinyal Jadi Oposisi
Baca: Penampilan Semen Padang Seperti Yoyo saat Kalah dari Madura United
Baca: Belum Tahu? 5 Hal Ini Bisa Diminta Secara Gratis pada Pramugari di Penerbangan
Baca: ICW Kritik Pidato Jokowi yang Dianggap Tidak Singgung Pemberantasan Korupsi
Wakil Gubernur Jawa Timur itu, menyambut baik beberapa nama tokoh yang masuk ke dalam jajaran kabinet Indonesia Kerja jilid 2.
“Saya akhir-akhir ini mengikuti berita-berita mengenai beberapa tokoh yang akan masuk ke dalam jajaran menteri presiden. Saya menyambut baik pengabdian tokoh-tokoh tersebut yang akan bergabung ke dalam jajaran menteri” ujar Emil.
Emil berharap nantinya di pemerintahan Joko Widodo jilid kedua tetap ada sinergi antara pemerintah pusat dengan daerah.
Emil Dardak sendiri menyebut demokrasi di Indonesia berjalan kearah yang lebih baik. Hal ini terlihat dari prosesi pelantikan presiden kemarin Minggu, (20/10/2019) yang berjalan dengan lancar.
Wakil Gubernur Jawa Timur ini memberikan harapan untuk pemerintahan Jokowi di periode kedua. Ia berharap supaya dapat merasakan pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas Jokowi di periode pertama.
“Semoga bisa merasakan manfaat dari pembangunan infrastuktur dari penyederhanaan proses proses perizinan ingin membawa dampak sehingga daya saing pelaku ekonomi terhadap negara-negara lain bisa meningkat mudah-mudahan bisa terwujud,” ungkap Emil.