Apresiasi Jokowi Pilih Menparekraf, Umbas: Wishnutama Profesional dan Out Of The Box
Umbas mengatakan salah satu tantangan penting juga membangun Sumber Daya Manusia (SDM) bidang Pariwisata yang lebih unggul dan berdaya saing.
Editor: Hasanudin Aco

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum GIPI (Gabungan Industri Pariwisata Indonesia), Michael Umbas mengapresiasi langkah Presiden Jokowi memilih Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama.
Menurut Umbas, Wishnutama adalah sosok yang tepat menduduk kursi Menparekraf.
"Sosok Wishnutama, bekerja profesional, out of the box minded, memiliki kapabilitas untuk memadukan pariwisata dengan industri kreatif dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan dan kualitas pariwisata (quality tourism)," ujar Umbas di Jakarta, Rabu (23/10/2019).
Umbas melihat keunggulan leadership Wishnutama terkait konsep kolaborasi big event, digital tourism, music tourism, culinary tourism, green tourism dan lain-lain yang akan jadi program unggulan ke depan.
"Tentu selain itu, bagaimana mempercepat aktivasi 5 destinasi super prioritas yang sudah ditetapkan Presiden Jokowi dengan memberdayakan semua potensi dan sumber daya lokal," kata Ketua Pendiri MASATA ini.
Baca: Susunan Lengkap Nama-nama Menteri Kabinet Indonesia Maju yang Diumumkan Jokowi Pagi Ini
Menurut dia, untuk mewujudkan ini penting segera membangun konektivitas, kesiapan akses serta amenitas dimana Presiden sudah sampaikan akan didukung penuh oleh Menhub, Menteri PUPR juga Menteri BUMN.
"Wishnutama juga memilki kemampuan bekerja cepat memangkas regulasi dan mempercepat birokrasi terkait pengembangan dan kemudahan investasi di bidang pariwisata," ujarnya.
Umbas mengatakan salah satu tantangan penting juga membangun Sumber Daya Manusia (SDM) bidang Pariwisata yang lebih unggul dan berdaya saing.
"Wishnutama kami yakini memiliki pengalaman profesional yang kuat sehingga memahami proses penyiapan SDM dengan standard yang tinggi (high standard)," katanya.
Dia meyakini target capaian Wisman di angka 20 jutaan di era Wishnutama sebagai Menparekraf tentu bukan target fantastis jika semua pra syarat dan kesiapan infrastruktur dikerjakan simultan, bersinergi, kolaborasi bersama-sama antara pemerintah, asosiasi, industri, masyarakat.