Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan RI Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto belum bisa memberi jawaban yang tepat ketika ditanya soal nasib kesejahteraan anggota TNI di Tiga Matra yakni Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Udara.

Meski begitu, Prabowo memastikan pemerintah akan tetap memperhatikan hal tersebut.

Baca: Ini Kata Sekjen PDIP Soal Sosok Jaksa Agung Baru

Ia pun yakin hal tersebut juga telah diperhatikan oleh Ryamizard di eranya.

Hal itu disampaikannya saat konferensi pers usai sertijab dengan mantan Menhan Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu di Kantor Kementerian Pertahanan RI Jakarta Pusat pada Kamis (24/10/2019).

"Iya maaf ya. Saya hargai semua pertanyaan, tapi saya mohon saya baru sampaikan tadi, saya baru berapa jam serah terima jabatan, saya belum mempelajari semua masalah, jadi saya tidak mungkin kasih jawaban yang tepat ya, perhatian pasti, pemerintah pasti memperhatikan. Menteri yang lama pasti sudah memperhatikan," kata Prabowo.

Baca: WALHI Minta Jokowi Lebih Memperhatikan Korban Karhutla

Prabowo pun berjanji akan segera mempelajari hal-hal yang menurutnya perlu diperbaiki dan mana program yang perlu dilanjutkan.

"Saya akan pelajari mana yang perlu diperbaiki, mana yang dilanjutkan. Yang baik kita lanjutkan, yang belum disetujui nanti kita cari persetujuan dari mana-mana," kata Prabowo.

Ryamizard percayakan ke Prabowo

Baca: KPAI Goes to Campus Diluncurkan, Integrasikan Isu Perlindungan Anak dalam Kebijakan Perguruan Tinggi

Ryamizard Ryacudu mengatakan telah mempercayakan Prabowo Subianto untuk tugas Menteri Pertahanan kedepannya.

Menurut Ryamizard, Prabowo Subianto akan dapat menyelesaikan tugas dengan baik.

"Saya menyerahkan tugas tanggung jawab ke pak Prabowo, dari awal masuk di pelonco hingga jungkir balik, sama-sama, sekarang sama-sama."

"Tugas ini , pasti saya yakin akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Beliau adalah seorang prajurit, prajurit sejati." jelas Ryamizard.

Sebelumnya, dalam awal keterangan persnya, Prabowo mengatakan, Ryamizard merupakan kawan lama saat di Taruna, satu kompi dan satu barak.

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada jajaran Menhan sebelumnya.

"Terimakasih paka Ryamizard, terimakasih ajajaran Kemhan, saya kan meneruskan langkah-langkah yang beloau rintis," jelas prabowo.

Baca: WALHI Minta Jokowi Lebih Memperhatikan Korban Karhutla

Ia pun mengingat akan pesan dari Ryamizard, bahwa tugas Menham sangat berat kedepannya.

"Tugas menhan sangat berat, harus ikut membantu presiden RI, khususnya dibidang menjaga kedaulatan, menjaga keutuhan wailayah, dan menjaga kemananan. Tanpa itu, negara bisa sangat-sangat repot," jelas Prabowo.