Kombes Sabilul Jadi Ajudan Wakil Presiden, Ini Pengganti Kapolresta Tangerang
Kombes Pol Sabilul Alif telah secara resmi menjabat sebagai Ajudan Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kombes Sabilul Alif telah secara resmi menjabat sebagai Ajudan Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin.
Posisi Kapolresta Tangerang pun otomatis berganti pasca ditinggalkan Sabilul. Penggantinya tak lain adalah AKBP Ade Ary Syam Indradi.
Mutasi itu tertuang dalam surat telegram Kapolri dengan nomor ST/2853/X/KEP./2019 tertanggal 21 Oktober 2019.
Sebelum ditunjuk menggantikan Sabilul, Ade Ary sendiri mengemban amanah sebagai Kapolresta Pontianak.
Baca: Gerindra: Tidak ada Relevansinya Pemulangan Rizieq Shihab dengan Menteri Pertahanan
Dengan ini, Ade Ary kembali menginjak tanah di Pulau Jawa. Sebab sebelum menjadi Kapolresta Pontianak, ia bertugas sebagai Wakil Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya.
Wakapolresta Tangerang AKBP Komarudin kemudian menggantikan posisi Ade Ary sebagai Kapolresta Pontianak.
Adapun mutasi ini termasuk dalam mutasi besar-besaran yang dilakukan mantan Kapolri Jenderal Pol (Purn) Tito Karnavian sebelum dilantik menjadi Menteri Dalam Negeri.
Mutasi terhadap 447 personel Polri itu tertuang dalam delapan surat telegram berbeda, namun semua tertanggal Senin, 21 Oktober 2019.
Tito sendiri diketahui mundur dari Korps Bhayangkara dan telah secara resmi dilantik Presiden Joko Widodo sebagai salah satu menterinya, dua hari pasca surat telegram itu dikeluarkan atau pada Rabu (23/10).
Dari ratusan personel tersebut, salah satu yang dimutasi adalah Kakorpolairud Baharkam Polri Irjen Pol Zulkarnain.
Zulkarnain digantikan oleh Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Pol Lotharia Latif, lantaran dirinya memasuki masa pensiun. Jabatan Lotharia pun kini diemban oleh Kombes Pol Makhruzi Rahman.
Gubernur Akpol Irjen Pol Ahmad Juri kini dimutasi menjadi Analis Utama Kebijakan Lemdiklat Polri. Posisinya kemudian diisi oleh Brigjen Pol Fiandar yang dahulu menjabat Karobindiklat Lemdiklat Polri.
Selain itu, Kapolda Gorontalo Irjen Pol Rachmad Fudail turut dimutasi. Rachmad dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utana Bidang Bindiklat Lemdiklat Polri.
Sebagai penggantinya, Tito menunjuk Wakapolda Riau Brigjen Pol Wahyu Widada.
Mantan Kapolda Metro Jaya itu turut mengukuhkan beberapa nama menjadi Kapolda. Seperti halnya Brigjen Pol Lukman Wahyu Hariyanto sebagai Kapolda Sulteng dan Brigjen Pol Supratman sebagai Kapolda Bengkulu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.