Dunia Olahraga Indonesia Berkabung, 2 Atlet Muda Potensial Meninggal dalam 3 Hari
Indonesia kehilangan dua atlet muda potensialnya dalam kurun waktu tiga hari, Alfin Lestaluhu dan Afridza Munandar.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Dua atlet muda potensial Indonesia gugur dalam kurun waktu tiga hari.
Hal tersebut menjadi duka yang mendalam bagi dunia olahraga Indonesia.
Mereka adalah pembalap muda Indonesia, Afridza Munandar (20), dan pemain Timnas Indonesia U-16, Alfin Lestaluhu (15).
Afridza Munandar
Afridza Munandar meninggal dunia di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (2/11/2019).
Atlet balap yang lahir di Tasikmalaya, 13 Agustus 1999 ini memiliki sederet prestasi yang membanggakan.
Ia sering naik turun podium saat balapan di kejuaraan nasional.
Afridza merupakan jebolan Astra Honda Racing School (AHRS) dan pernah menjajal balapan ketahanan yang bergengsi di Jepang, yakni Suzuka Endurance 4 Hours.
Ia meninggal kala berlomba di ajang Asia Talent Cup (ATC) 2019.
Afridza sebetulnya memiliki kans besar untuk menjadi juara ATC 2019.
Afridza dua kali menang di Sirkuit Buriram dan Sepang, dua kali finis kedua di Buriram dan Twin Ring Motegi, serta dua kali naik podium ketiga di Buriram.
Hasil itu membuat Afridza bertengger di peringkat ketiga klasemen pembalap dengan koleksi 142 poin.
Afridza hanya berselisih 27 poin dari Takuma Matsuyama yang memimpin klasemen, dan hanya terpaut 15 angka dari Sho Nishimura yang ada di posisi runner up.
Dilansir Motorplus-online.com, saat terjadi kecelakaan pada Sabtu kemarin, Afridza Munandar berada di urutan keenam.