Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Klarifikasi Keretakan Koalisinya di Peringatan HUT ke-8 Partai Nasdem

Menghadiri peringatan HUT Partai Nasdem, Jokowi mengklarifikasi dugaan keretakan yang terjadi antara koalisinya dengan partai tersebut.

Penulis: Rica Agustina
Editor: Fathul Amanah
zoom-in Jokowi Klarifikasi Keretakan Koalisinya di Peringatan HUT ke-8 Partai Nasdem
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat menghadiri Perayaan Ulang Tahun ke-8 Partai nasdem di JIExpo, Jakarta, Senin (11/11/2019). Acara tersebut sekaligus penutupan Kongres ke-II Partai Nasdem. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-8 Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dan memberikan sambutannya pada Senin (11/11/2019).

Pada sambutan tersebut, Jokowi terlebih dulu mengucapkan selamat ulang tahun untuk Partai Nasdem.

Tak lupa, ia juga mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Surya Paloh sebagai Ketua Umum Partai Nasdem.

Jokowi juga melakukan klarifikasi terkait berita tentang dirinya dan Surya Paloh.

Partai Nasdem adalah partai yang sudah dua periode konsisten mendukung Jokowi.

Presiden Joko Widodo didampingi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh usai menghadiri Perayaan Ulang Tahun ke-8 Partai nasdem di JIExpo, Jakarta, Senin (11/11/2019). Acara tersebut sekaligus penutupan Kongres ke-II Partai Nasdem. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo didampingi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh usai menghadiri Perayaan Ulang Tahun ke-8 Partai nasdem di JIExpo, Jakarta, Senin (11/11/2019). Acara tersebut sekaligus penutupan Kongres ke-II Partai Nasdem. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

"Saya mensyukuri konsistensi Partai NasDem yang mendukung Jokowi-JK dan Jokowi-Ma'ruf Amin," kata Jokowi dilansir YouTube meterotvnews (11/11/2019).

Jokowi juga menyampaikan kebanggannya terhadap Partai Nasdem yang pada Pemilu 2019 berhasil mengisi kursi terbanyak di pemerintahan.

Berita Rekomendasi

Diketahui sebanyak 23 kursi diisi jajaran Partai Nasdem, jumlah terbanyak dibandingkan dengan partai lain.

Jumlah pemilih Partai Nasdem pun meningkat 4,2 juta pemilih yang semula 8 juta pemilih menjadi 12 juta pemilih.

Surya Paloh dan Sohibul Iman
Surya Paloh dan Sohibul Iman (ANTARA FOTO/PUSPA PERWITASARI)

Kemudian, Jokowi menyinggung terkait berita yang beredar tentang dirinya dan Surya Paloh.

"Urusan rangkulan Surya Paloh dan Sohibul Iman, itu hanya masalah kecemburuan karena saya tidak pernah dirangkul seerat itu," kata Jokowi.

Sebelumnya banyak berita beredar mengenai retaknya koalisi Jokowi dengan Partai Nasdem setelah pertemuan Surya Paloh dengan Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman, Rabu (30/10/2019).

Dalam pertemuan yang awalnya diduga akan membahas rencana koalisi Nasdem dan PKS tersebut, Surya Paloh dan Sohibul Iman berangkulan erat.

Hal tersebut menimbulkan spekulasi bahwa koalisi Parta Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dengan Nasdem sedang tidak baik-baik saja.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas