Maruarar Apresiasi Terobosan Kapolri Idham Azis
Sebulan setelah dilantik, Kapolri Jenderal Idham Azis membuat terobosan penting.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah sebulan setelah dilantik, Kapolri Idham Azis mengeluarkan jurus-jurus terobosan.
Dan langkah-langkah Idham itu menunjukkan sosok Idham yang berintegritas dan tegas.
"Apa yang dilakukan Pak Idham itu merupakan langkah nyata yang bisa dijalankan. Pak Idham sendiri merupakan orang tegas," kata tokoh pemuda Maruarar Sirait saat dihubungi Tribunnews.com, Senin (18/11/2019).
Di antara terobosan mantan Kabareskrim itu, sambung Maruarar, adalah komitmen bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam membangun wilayah.
Baca: Kapolri: 14 Bulan ke Depan Saya Wakafkan Diri untuk Institusi Polri
Hal ini juga sejalan dengan visi pemerintahan Presiden Joko Widodo yang menjadikan gagasan pembangunan Indonesiasentris dengan implementasi dana desa dan dana kelurahan.
"Sikap tegas Idham yang mau memecat Polda dan Polres bila terbukti minta jatah proyek patut diapresiasi. Polri memberikan kepastian hukum dan investasi," kata Maruarar, yang juga Ketua Umum Taruna Merah Putih (TMP).
Hal lain dari terobosan Idham, sambung Maruarar, adalah imbauan kepada seluruh anggota Polri ihwal tidak bergaya hidup mewah atau menunjukkan hedonisme dalam kehidupan sehari-hari.
Di bawah kepemimpinan Idham, anggota Polri diimbau tak menunjukkan dan memakai barang mewah dalam kehidupan sehari-hari, menjaga dan menempatkan diri pada polda hidup sederhana serta tidak mengunggah foto atau video di media sosial yang menunjukkan gaya hidup mewah.
"Saya percaya ini akan diikuti semua anggota polisi. Sebab Pak Idham sendiri merupakan orang yang antara omongan dan perbuatannya sama," jelas Ara, demikian ia disapa, yang dikenal dekat dengan Presiden Joko Widodo.
Sisi lain, masih kata Ara, gerak cepat Idham juga terlihat dalam menangani aksi teror.
Dalam kasus aksi bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, polisi sudah menangkap 19 orang yang diduga memiliki kaitan dengan aksi bom bunuh diri tersebut.
"Pak Idham bisa melanjutkan apa yang sudah dijalankan Pak Tito. Polri akan semakin dipercaya publik," demikian keyakinan Maruarar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.