PKS Kini Apresiasi 4 Nama Cawagub DKI Usulan Gerindra
Jika ditengok ke belakang, pernyataan yang disampaikan Arifin hari ini bertolak belakang dengan ketegasannya pekan lalu.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi PKS di DPRD DKI Jakarta Mohammad Arifin terang-terangan mengapresiasi empat nama baru kandidat wakil gubernur yang diusulkan Partai Gerindra.
"Kita apresiasi nama-nama itu," ucap Arifin saat ditemui di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (20/11/2019).
Jika ditengok ke belakang, pernyataan yang disampaikan Arifin hari ini bertolak belakang dengan ketegasannya pekan lalu.
Saat itu, PKS bersikeras meminta Gerindra tidak mengkhianati kesepakatan awal yang sudah terjalin sebelumnya.
Mereka meminta Gerindra menghormati dan tidak menciderai kesepakatan untuk menyerahkan hak kursi wagub DKI ke PKS.
Tapi kini, Arifin mengaku pihaknya tengah mengkaji empat nama baru tersebut. Kemaslahatan masyarakat dijadikan tolak ukur oleh PKS.
"Sedang dipelajari oleh DPP PKS. Kita lihat perkembangannya nanti. Yang jelas pertimbangan kemaslahatannya masyarakat jadi tolak ukur," jelas Arifin.
Sebelumnya, Partai Gerindra mengajukan empat nama baru ke PKS untuk jadi kandidat wakil gubernur DKI Jakarta. Hal ini dilakukan lantaran dua nama yang diajukan PKS sejak awal, alami kebuntuan di DPRD DKI.
"Benar. Makanya kita usulkan ke PKS. Hasil informasi intenal Gerindra, kemarin dua nama macet," kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik, Kamis (7/11/2019).
Nama Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu yang sedari tahun lalu disokong PKS, tak kunjung diproses oleh DPRD DKI. Salah satu alasannya, Taufik mengira para dewan tidak begitu menerima dua nama tersebut.
Empat orang tersebut yakni Arnes Lukman, Wakil Ketua Partai Gerindra Ferry Juliantono, Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria, dan Sekretaris Daerah Pemprov DKI Saefullah.
Nantinya, sodoran nama dari PKS dapat disandingkan dengan empat nama yang diajukan Gerindra.
Gerindra sendiri berharap dua nama yang dibawa ke DPRD DKI punya komposisi satu nama dari perwakilan mereka, dan satu nama lainnya dari PKS.
Mereka berharap PKS bisa menyetujui sejumlah nama baru ini agar proses pemilihan wagub DKI bisa selesai secepatnya.
Kala itu, Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Mohammad Arifin berharap partai besutan Prabowo Subianto itu bisa menghormati kesepakatan awal soal siapa yang berhak mengisi kursi kosong wagub DKI.
PKS meminta Gerindra tak mengkhianati kesepakatan yang sudah terjalin sebelumnya.
"Kita ingin Gerindra menyepakati yang telah dibuat sama PKS. Agar itu dihormati dan tidak dicederai," kata Arifin, Jumat (8/11/2019).
"Kan kesepaakatan awal dengan Gerindra seperti itu (hak wagub DKI milik PKS)," pungkas dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.