Jokowi ke Anggota Korpri, Birokrasi Harus Berubah
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak seluruh anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) melakukan reformasi secara berkelanjutan.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menghadapi perubahan di dunia yang sangat cepat, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak seluruh anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) melakukan reformasi secara berkelanjutan.
“Tidak ada lagi pola pikir lama. Tidak ada lagi kerja linier dan tidak ada lagi kerja rutinitas, birokrasi harus berubah," kata Jokowi yang dikutip dalam lama Setkab.go.id, Jakarta, Sabtu (30/11/2019).
Perkataan Presiden tersebut dibacakan Staf Ahli Mensesneg Bidang Politik, Pertahanan dan Keamanan, Gogor Oko Nurhayoko, pada Upacara Peringaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-48 Korpri Kementerian Sekretariat Negara dan Sekretariat Kabinet.
Baca: Ini Kata Menkeu Soal Rencana Jabatan Eselon III dan IV Diganti Robot
Menurut Jokowi, semua anggota Korpri harus membangun nilai-nilai baru dalam bekerja cepat dengan perubahan, serta mencari terobosan inovasi.
“Pelayanan yang ruwet, yang berbelit-belit dan yang menyulitkan rakyat, harus kita pangkas. Kecepatan melayani menjadi kunci reformasi birokrasi,” tutur Jokowi.
Baca: Jokowi: Pemerintah Keluar Duit Banyak Buat Peserta BPJS Kesehatan
Ia mengingatkan, tugas birokrasi adalah memastikan rakyat terlayani dengan baik, serta program-program pembangunan betul-betul tersampaikan dan dirasakan manfaatnya oleh rakyat.
“Sekedar melayani saja sudah tidak cukup, pelayanan yang diberikan harus baik dan diimbangi dengan kemudahan serta kecepatan,” ujar Jokowi.