Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

INSA Harap Jokowi Batasi Masuknya Investasi Asing di Sektor Perkapalan

Ketua INSA Carmelita Hartoto mengatakan, jumlah kapal asal Indonesia pada saat ini sudah cukup banyak dengan jumlah 27.200 unit

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in INSA Harap Jokowi Batasi Masuknya Investasi Asing di Sektor Perkapalan
hamradio.hr
Ilustrasi Kapal Kargo lintas samudera. 



Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
 
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Asosiasi Pemilik Kapal Nasional atau Indonesian National Shipowner's (INSA) meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) membatasi masuknya investasi asing di sektor kapal. 

Ketua INSA Carmelita Hartoto mengatakan, jumlah kapal asal Indonesia pada saat ini sudah cukup banyak dengan jumlah 27.200 unit. 
Baca: INSA Sampaikan Keluhan Banyaknya Penegak Hukum di Laut ke Jokowi

"Jadi jangan sampai Omnibus Law nanti akan mematikan pengusaha-pengusaha pelayaran yang sudah ada dan sudah berkembang di Indonesia," kata Carmelita di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/11/2019).

Ia berharap, pemerintah hanya memberikan lampu hijau bagi investor yang ingin masuk ke kapal-kapal khusus berteknologi tinggi seperti kapal drilling dan lainnya. 

"Jangan sampai kapal asing masuk yang punya pembiayaan sangat rendah dari luar negeri, nanti akhirnya akan merusak tatanan dari pelayaran yang sudah ada," ucap Carmelita. 
Baca: OC Kaligis Beberkan Alasan Gugat Kejaksaan Agung Terkait Kasus Novel Pada 15 Tahun Silam

Di tempat yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut, Presiden Jokowi menerima semua masukan dari pengusaha perkapalan nasional dan akan dibahas lebih detail lagi. 

"Karena ini bidangnya maritim, Insya Allah kami akan bahas dengan Pak Luhut di Kementerian Kamaritiman dan Investasi," ucap Budi. 
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas