Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PNR yang Ditangkap Densus di Sleman Tak Pernah Ikut Kegiatan Keagamaan dan Sosial di Masjid Setempat

Ketua RW 13 mengatakan, PNR tidak mau mengikuti kegiatan keagamaan dan sosial di sekitar tempat tinggalnya. Ia tak mau beribadah di masjid setempat.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in PNR yang Ditangkap Densus di Sleman Tak Pernah Ikut Kegiatan Keagamaan dan Sosial di Masjid Setempat
Kompas.com/Markus Yuwono
Lokasi rumah PNR, warga Kecamatan Mlati, Sleman, Yogyakarta, yang digeledah Pihak Densus 88 Jumat (20/12/2019) petang. (KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO) 

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Tim Densus Mabes Polri mengamankan seorang pria, PNR (50), warga Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Yogyakarta Jumat (20/12/2019) siang.

Penggeledahan rumah milik pria tersebut dilakukan hingga petang hari.

Ketua RW 13, Nur Hidayat (39) mengatakan pihaknya diminta untuk menjadi saksi penggeledahan rumah milik PNR seusai salat Jumat.

Namun dari keterangan petugas, PNR sudah diamankan oleh petugas kepolisian di Puskesmas Mlati.

Saat penggeledahan hanya dirinya, dan ditemani istri dan kedua anak PNR.

"Habis salat Jumat saya mau tidur siang ada du personel dari Polda mengetuk pintu, dia minta izin penggeledahan salah satu warga saya yang bernama Mas PNR," katanya ditemui di sekitar lokasi, Jumat petang.

Lokasi rumah PNR, warga Kecamatan Mlati, Sleman, Yogyakarta, yang digeledah Pihak Densus 88 Jumat (20/12/2019) petang. (KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO)
Lokasi rumah PNR, warga Kecamatan Mlati, Sleman, Yogyakarta, yang digeledah Pihak Densus 88 Jumat (20/12/2019) petang. (KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO) (Kompas.com/Markus Yuwono)

"Saya juga tidak tahu kemudian saya begitu ke luar diboncengke sama orang polda dua itu. Ternyata di rumahnya sudah terkepung pasukan dari Mabes Polri kira-kira 30-an orang berpakaian hitam-hitam, seperti ninja," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Ketua RW 13, Nur Hidayat (39) mengatakan, PNR tidak mau mengikuti kegiatan keagamaan dan sosial di sekitar tempat tinggalnya.

Nur Hidayat mengatakan, PNR memiliki sifat yang berbeda dengan masyarakat pada umumnya, baik dari segi pandangan agama, dan sosial seperti tak pernah terlibat kegiatan kampung.

Bahkan, beberapa waktu yang lalu sempat ada perdebatan dengan warga sekitar terkait kepercayaan yang diyakini.

Baca: 8 Fakta Unik Aceh, Punya Pahlawan Wanita Terbanyak hingga Wanita dengan Mahar Terbesar

Baca: Densus 88 Juga Geledah Rumah Warga Bintaran Kulon Kemarin, Ini yang Diamankan Petugas

Baca: Merasa Terdesak Jadi Alasan Banyaknya Teroris Yang Ditangkap di Papua

Ia tak mau beribadah di masjid setempat.

PNR dan keluarga sudah menetap di sana sekitar 15 tahunan. Ia tinggal bersama istri dan tiga anaknya.

Namun, anak yang pertama telah menikah belum lama ini.

Profesi PNR saat ini sebagai pengurus sekolah Taman Kanak-kanak (TK) bersama istrinya di rumahnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas