21 Januari Anggota Keluarga Cendana Diperiksa Jadi Saksi, Diduga Terima Reward Memiles
Penyidik Polda Jatim juga berencana memanggil seorang keluarga cendana (mantan Presiden Soeharto), Selasa (21/1/2020) mendatang.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Setelah memeriksa sejumlah publik figur sebagai saksi kasus investasi ilegal MeMiles, penyidik Polda Jatim juga berencana memanggil seorang keluarga cendana (mantan Presiden Soeharto), Selasa (21/1/2020) mendatang.
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan tak menampik pihaknya akan memeriksa seorang keluarga cendana itu. Ia bahkan menyebut inisial orang bersangkutan yaitu ASH.
"Saya tidak sebut itu (keluarga Cendana) tapi memang benar ada inisialnya ASH," kata Luki Hermawan, di Polda Jatih, Kamis (16/1/2020).
Menurutnya, ASH rencananya dipanggil pada Selasa (21/1/2020) mendatang, bersama istri dan keponakannya.
"Sudah kami layangkan surat panggilannya. Bersama istri dan keponakannya," tambah Luki.
Disinggung keterkaitan ASH dengan aplikasi MeMiles yang dikelola PT Kam and Kam, Kapold enggan membeberkan.
Baca: Polisi Akan Periksa Anggota Keluarga Mantan Presiden Soeharto Terkait Kasus Investasi Bodong MeMiles
Baca: Tak Hanya Artis, Kasus Investasi MeMiles Diduga Libatkan ASH, Keluarga Cendana, Siapa Dia?
"Yang pasti, panggilan itu sebagai saksi. Anda dapat menyimpulkan apa status yang bersangkutan itu dalam bisnis ini. Pemanggilan tersebut juga didasarkan pada keterangan para tersangka. Kami juga sudah temukan memang ada pemberian reward kepada yang bersangkutan. Nantilah setelah kami panggil baru tahu," tandasnya.
Menilik inisial ASH, ada kemungkinan yang dimaksud yaitu Ari Sigit Hardjojudanto, cucu mantan Presiden Soeharto.
Istri Ari Sigit merupakan mantan bintang film, Frederica Francisca Callebaut (Rika Callebaut).
Jumlah masyarakat yang merasa menjadi korban penipuan dan penggelapan bisnis investasi MeMiles terus bertambah.
Saat ini, ada laporan baru di SPKT Polda Jatim sebanyak 69 orang yang merasa menjadi korban.
"Iya benar, laporan masyarakat terus bertabah. Dari sekitar 123 pelapor, saat ini jumlahnya bertambah 69 orang," kata Luki.
Ia minta masyarakat tak takut melapor kepada polisi manakala merasa dirugikan oleh MeMiles.
Baca: BREAKING NEWS: Kasus Investasi Bodong MeMiles Seret Keluarga Cendana, Inisialnya ASH
Baca: Anggota Keluarga Cendana yang Teseret Kasus MeMiles Satu di Antaranya Berinisial AHS
"Semakin banyak yang melapor tentu makin mudah bagi kepolisian untuk mendeteksi aset-aset korban. Jadi jangan takut, bagi yang merasa dirugikan silakan melapor. Jangan ada anggapan takut akan dijadikan tersangka. Tentu kami akan memilah-milah, mana korban mana tersangka," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.